Penerapan Pengendalian Kuman Penyakit Melalui Upaya Sanitasi Alat Makan Secara Sederhana Bagi Pedagang Kaki Lima

Pedagang kaki lima merupakan potensi peluang usaha yang cukup menjanjikan bagi masyarakat dan terbukti dapat menggerakkan perekonomian masyarakat di tengah kondisi sulitnya mencari lapangan pekerjaan Pedagang kaki lima yang berjualan makanan didapati mencuci alat makan di tempat berjualan tidak ada...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Sri Ani (Author), Kusrini Wulandari (Author), Endang Uji Wahyuni (Author), Mimin Karmini (Author)
Format: Book
Published: UPPM Poltekkes Kemenkes Semarang, 2024-06-01T00:00:00Z.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online.
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Pedagang kaki lima merupakan potensi peluang usaha yang cukup menjanjikan bagi masyarakat dan terbukti dapat menggerakkan perekonomian masyarakat di tengah kondisi sulitnya mencari lapangan pekerjaan Pedagang kaki lima yang berjualan makanan didapati mencuci alat makan di tempat berjualan tidak ada yang menggunakan 3 bak pembilas. Hal tersebut memberikan kemungkinan alat makan yang digunakan mengandung kuman bakteri karena habis digunakan oleh pembeli secara bergantian dan pencucian tidak saniter. Tujuan dari pengaplikasian ini adalah membandingkan potensi aktifitas antimikroba dari jeruk lemon, jeruk nipis, dan jahe sekaligus memberikan edukasi pada pelaku pedagang kaki lima. Dalam penerapan ini, penulis menggunakan pendekatan Pre-Post True Experimental Design dengan tahapan persiapan alat bahan, pengambilan sampel alat makan pedagang kaki lima, pemeriksaan jumlah kuman. Hasil penerapan ini menunjukkan semakin banyak sari buah jeruk nipis dan larutan jahe yang ditambahkan, semakin banyak jumlah koloni kuman yang mati. Disimpulkan bahwa pemakaian larutan Jahe lebih bagus dibandingkan dengan jeruk nipis terbukti jahe dapat menurunkan jumlah kuman lebih besar.
Item Description:1829-5754
2461-1077
10.31983/link.v20i1.11416