PENGARUH SARI BELIMBING WULUH (Averrhoa bilimbi L) TERHADAP DAYA HAMBAT BAKTERI Staphylococcus Aureus
<p>negara berkembang. Beberapa penyakit infeksi yang juga disebabkan oleh Staphylococcus aureus.<br />antara lain: bisul, jerawat, impetigo, dan infeksi luka. Dalam hal pelayanan kesehatan, obat<br />tradisional dapat menjadi bagian penting dari sistem kesehatan di negara manapun d...
Saved in:
Main Authors: | , , , , , |
---|---|
Format: | Book |
Published: |
UPPM, Poltekkes Kemenkes Semarang,
2018-01-01T00:00:00Z.
|
Subjects: | |
Online Access: | Connect to this object online. |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | <p>negara berkembang. Beberapa penyakit infeksi yang juga disebabkan oleh Staphylococcus aureus.<br />antara lain: bisul, jerawat, impetigo, dan infeksi luka. Dalam hal pelayanan kesehatan, obat<br />tradisional dapat menjadi bagian penting dari sistem kesehatan di negara manapun di dunia,<br />karena obat tradisional lebih diterima secara budaya oleh masyarakat dibandingkan dengan obat<br />konvensional. Salah satu keanekaragaman hayati yang terdapat di Indonesia adalah belimbing<br />wuluh (Averrhoa bilimbi L.). Buah belimbing wuluh mempunyai zak aktif flavonoid sebagai zat<br />antibakterial. Tujuan penelitian ini yaitu mengetahui daya hambat sari belimbing wuluh<br />(Averrrhoa bilimbi L) yang efektif terhadap pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus. Jenis<br />penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimen (eksperimental research), Rancangan<br />penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL). Ada pengaruh sari belimbing<br />wuluh (Averrhoa billimbi L) dalam menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus. Pada<br />diameter terkecil yaitu 9,41 mm (20%), diameter terbesar yaitu 16,45 mm (100%).</p> |
---|---|
Item Description: | 2252-5068 2461-1026 10.31983/jrk.v6i2.2933 |