Perbandingan Kemampuan Kriteria WHO 1997 dan Klasifikasi DENCO dalam Diagnosis dan Klasifikasi Infeksi Dengue

Latar belakang. Sejalan dengan kemajuan ilmu pengetahuan, spektrum klinis infeksi dengue semakin luas dan bervariasi yang diikuti oleh beberapa klasifikasi infeksi dengue baru. Sejauh mana Kriteria WHO-1997 dan klasifikasi baru ini mampu mendeteksi infeksi dengue pasien di RS Sumber Waras, belum per...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Kiki MK Samsi (Author), Evelyn Phangkawira (Author), Tatang K Samsi (Author)
Format: Book
Published: Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia, 2016-11-01T00:00:00Z.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online.
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 doaj_1c8dd5aecda24d21a8a5fd186a6fb92f
042 |a dc 
100 1 0 |a Kiki MK Samsi  |e author 
700 1 0 |a Evelyn Phangkawira  |e author 
700 1 0 |a Tatang K Samsi  |e author 
245 0 0 |a Perbandingan Kemampuan Kriteria WHO 1997 dan Klasifikasi DENCO dalam Diagnosis dan Klasifikasi Infeksi Dengue 
260 |b Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia,   |c 2016-11-01T00:00:00Z. 
500 |a 0854-7823 
500 |a 2338-5030 
500 |a 10.14238/sp12.5.2011.335-41 
520 |a Latar belakang. Sejalan dengan kemajuan ilmu pengetahuan, spektrum klinis infeksi dengue semakin luas dan bervariasi yang diikuti oleh beberapa klasifikasi infeksi dengue baru. Sejauh mana Kriteria WHO-1997 dan klasifikasi baru ini mampu mendeteksi infeksi dengue pasien di RS Sumber Waras, belum pernah dinilai. Tujuan. Membandingkan kesesuaian antara hasil konfirmasi laboratorium untuk infeksi dengue dengan kriteria WHO-1997, Klasifikasi DENCO, dan modifikasi WHO-1997 di RS Sumber Waras. Selain itu dinilai kemampuan ketiga kriteria/klasifikasi dalam mengelompokkan spektrum klinis infeksi dengue. Metode. Merupakan penelitian diskriptif retrospektif dengan menggunakan data penelitian kami terdahulu (cluster study untuk dengue). Hasil. Dalam periode tahun 2004-2008, terdapat 107 subjek penelitian terdiri 98 kasus infeksi virus dengue (serologi dan/atau virology positif) dan 9 sakit namun bukan kasus infeksi virus. Data menunjukkan bahwa dari 98 kasus terbukti infeksi dengue, 96 sesuai dengan Kriteria WHO 1997, 97 sesuai Klasifikasi Denco, dan 97 sesuai Modifikasi WHO-1997 di RS Sumber Waras. Terdapat 24 subjek yang tidak dapat diklasifikasikan dengan kriteria WHO 1997 yang ternyata 19 subjek dengue dengan tanda peringatan dan 5 subjek dengue berat berdasarkan Klasifikasi DENCO, sedangkan dengan modifikasi WHO-1997 RSSW (perdarahan bukan syarat mutlak), didapat 19 subjek DBD, SSD 2 subjek, DBD ensefalopati 1 subjek, dan SSD ensefalopati 2 subjek. Kesimpulan. Kriteria WHO-1997 masih merupakan kriteria yang sesuai dalam diagnosis infeksi dengue, namun untuk dapat mengelompokan spektrum klinis infeksi dengue perlu dipertimbangkan agar manifestasi perdarahan tidak digunakan sebagai syarat mutlak. 
546 |a ID 
690 |a dengue 
690 |a kriteria 
690 |a WHO 
690 |a DENCO 
690 |a Medicine 
690 |a R 
690 |a Pediatrics 
690 |a RJ1-570 
655 7 |a article  |2 local 
786 0 |n Sari Pediatri, Vol 12, Iss 5, Pp 335-41 (2016) 
787 0 |n https://saripediatri.org/index.php/sari-pediatri/article/view/492 
787 0 |n https://doaj.org/toc/0854-7823 
787 0 |n https://doaj.org/toc/2338-5030 
856 4 1 |u https://doaj.org/article/1c8dd5aecda24d21a8a5fd186a6fb92f  |z Connect to this object online.