KONTRIBUSI PEMAHAMAN STRUKTUR KALIMAT IMPLIKASI TERHADAP MATA PELAJARAN MATEMATIKA DI KELAS 2 SLTP

Kevalidan atau kesahihan suatu kesimpulan, Keputusan atau penyelesaian tergantung pada keterkaitan antara fakta-fakta, gejala-gejala, ide-ide (sebagai suatu yang sudah ada, suatu yang diketahui) dengan kesimpulan tersebut. Khususnya dalam bentuk implikasi (1) "jika p, maka q", diubah susun...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Mohamad Rahmat (Author)
Format: Book
Published: Universitas Pendidikan Indonesia, 2013-04-01T00:00:00Z.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online.
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 doaj_1e7ad6fc30a349929ef6e3d793ea5d19
042 |a dc 
100 1 0 |a Mohamad Rahmat  |e author 
245 0 0 |a KONTRIBUSI PEMAHAMAN STRUKTUR KALIMAT IMPLIKASI TERHADAP MATA PELAJARAN MATEMATIKA DI KELAS 2 SLTP 
260 |b Universitas Pendidikan Indonesia,   |c 2013-04-01T00:00:00Z. 
500 |a 1412-565X 
500 |a 1412-565X 
520 |a Kevalidan atau kesahihan suatu kesimpulan, Keputusan atau penyelesaian tergantung pada keterkaitan antara fakta-fakta, gejala-gejala, ide-ide (sebagai suatu yang sudah ada, suatu yang diketahui) dengan kesimpulan tersebut. Khususnya dalam bentuk implikasi (1) "jika p, maka q", diubah susunannya atau ditambahkan dengan negasi, menjadi bentuk-bentuk (2) "jika q, maka p" atau (3) "jika bukan p, maka bukan q" atau (4) "jika bukan q, maka bukan p". Jika diketahui nilai kebenaran dari salah satu bentuk itu, dapat diperiksa nilai kebenaran yang lainnya. Pada penelitian ini, penentuan nilai kebenaran dari bentuk (1), (2), (3), dan (4) ini diterapkan pada suatu materi matematika, yaitu persamaan garis di kelas 2 pada 4 SLTPN di Jawa Barat pada catruwulan 2. Pelaksanaan penelitian ini sampel mengikuti langkah sebagai berikut (1) Guru-guru dengan diketahui tim peneliti mengalokasikan waktu untuk materi 'persamaan garis' (12-14 jam pelajaran). (2) Untuk kelas Eksperimen waktu tersebut dikurangi 2 jam pelajaran untuk memberikan kajian implikasi, sedang untuk kontrol waktunya tetap utuh. (3)setelah materi tersampaikan diberikan seperangkat soal berbentuk B-S. (4) Hasil pekerjaan diolah dan dianalisis. Diperoleh hasil sebagai berikut (1) Tanpa melihat bentuk soal B-S, kelas eksperimen memperoleh rata-rata 61,7619 dan kelas kontrol memperoleh 57,1871 dengan perbedaan rata-rata 4,5748 dengan skala nilai 0-100 perbedaan ini bermakna dengan taraf kepercayaan α=0,05 (2) bilas soal diperhatikan yaitu dengan menggunakan teori peluang, tingkat penguasaan terhadap materi persamaan garis untuk kelas eksperimen 23,5238 dan kelas kontrol 14,3742 dengan skala 0-100 perbedaan ini juga bermakna, karena secara statistik nilai nilai itu ekuivalen, hanya mentransformasikan dengan menggeser rata-rata dan mengalikan rentang dengan suatu nilai. 
546 |a ID 
690 |a implikasi 
690 |a bentuk soal 
690 |a menyimpulkan 
690 |a menghubungkan 
690 |a Education 
690 |a L 
690 |a Education (General) 
690 |a L7-991 
655 7 |a article  |2 local 
786 0 |n Jurnal Penelitian Pendidikan, Vol 13, Iss 1 (2013) 
787 0 |n http://ejournal.upi.edu/index.php/JER/article/view/3477 
787 0 |n https://doaj.org/toc/1412-565X 
787 0 |n https://doaj.org/toc/1412-565X 
856 4 1 |u https://doaj.org/article/1e7ad6fc30a349929ef6e3d793ea5d19  |z Connect to this object online.