Sumber Tenaga, Komunikasi, Usia, Lama Kerja Dan Pelatihan Perawat Dapat Meningkatkan Pelaksanaan Perawatan Bayi Prematur Di Ruang Perinatologi

Kompleksitas perawatan bayi yang intensif  menyebabkan ada perawatan rutin yang terlewatkan sehingga dapat memperpanjang lama perawatan, risiko rawat ulang, meningkatkan komplikasi bayi, dan menurunkan kepuasan orang tua. Penelitian cross sectional ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Erna Julianti (Author), Fajar Tri Waluyanti (Author), Alleni dekania (Author)
Format: Book
Published: Institut Citra Internasional, 2020-10-01T00:00:00Z.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online.
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Kompleksitas perawatan bayi yang intensif  menyebabkan ada perawatan rutin yang terlewatkan sehingga dapat memperpanjang lama perawatan, risiko rawat ulang, meningkatkan komplikasi bayi, dan menurunkan kepuasan orang tua. Penelitian cross sectional ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang berhubungan dengan pelaksanaan perawatan bayi prematur di ruang Perinatologi. Teknik consecutive sampling dilakukan untuk memilih 59 perawat yang merawat bayi prematur di ruang Perinatologi Rumah Sakit Jakarta. Analisis dilakukan secara univariat,dan bivariate. Uji statistik yang digunakan adalah uji pearson dan regresi linear. Hasil analisis didapatkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara sumber tenaga perawat, komunikasi, usia, lama kerja perawat, dan pelatihan  dengan pelaksanaan perawatan bayi prematur dengan p Value 0,014, 0,004, <0,001, <0,001, <0,001. Bagi pelayanan keperawatan dapat menjadi evaluasi terhadap kinerja perawat untuk meningkatkan kualitas perawatan bayi prematur
Item Description:2087-2240
2655-0792
10.33862/citradelima.v4i2.104