KEEFEKTIFAN BIMBINGAN KELOMPOK TERHADAP PENINGKATAN MOTIVASI BERWIRAUSAHA SISWA KELAS X SMK NEGERI 1 MADIUN TAHUN PELAJARAN 2010/2011

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan bimbingan kelompok terhadap peningkatan motivasi berwirausaha siswa kelas X SMK Negeri I Madiun. Populasi penelitian sebanyak 623 siswa kelas X SMK Negeri 1 Madiun Teknik sampling yang digunakan adalah porposive sampling dengan ukuran sampel seba...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Hery Bagus Anggoro Wicaksono (Author)
Format: Book
Published: Universitas PGRI Madiun, 2016-11-01T00:00:00Z.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online.
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan bimbingan kelompok terhadap peningkatan motivasi berwirausaha siswa kelas X SMK Negeri I Madiun. Populasi penelitian sebanyak 623 siswa kelas X SMK Negeri 1 Madiun Teknik sampling yang digunakan adalah porposive sampling dengan ukuran sampel sebanyak 32 siswa. Pengumpulan data dengan menggunakan skala psikologis dan dianalisis secara kuantitatif dengan uji t sampel berkorelasi dan uji t sampel independent. Hasil penelitian menunjukkan bahwa motivasi berwirausaha kelompok eksperimen menunjukkan motivasi berwirausaha sangat tinggi 0 %, motivasi berwirausaha tinggi 43,75 %, motivasi berwirausaha sedang 25%, motivasi berwirausaha rendah 25 %, dan motivasi berwirausaha sangat rendah 6,25 % Sedangkan kelompok kontrol menunjukkan motivasi berwirausaha sangat tinggi 0 %, motivasi berwirausaha tinggi 37,5 %, motivasi berwirausaha sedang 25 %, motivasi berwirausaha rendah 25 %, dan motivasi sangat rendah 12,5 %. Motivasi berwirausaha pada kelompok eksperimen hasil pre tes lebih rendah dibanding dengan hasil post tes yang menunjukkan skor tertinggi ada selisih 25, skor terendah selisih 9 untuk pre test lebih rendah, skor mean ada selisih 22,06 untuk sebelum perlakuan lebih rendah. Data tentang motivasi berwirausaha pada kelompok kontrol hasil pretes lebih rendah dibanding dengan hasil post tes yang menunjukkan skor tertinggi ada selisih 3 untuk pretest lebih rendah, skor terendah selisih 2 untuk pre test lebih rendah, skor mean ada selisih 1,69 untuk sesudah post test lebih rendah. Saran untuk SMK Negeri I Madiun hendaknya menambah fasilitas pendukung layanan bimbingan dan konseling dalam memberikan layanan bimbingan kelompok terhadap peningkatan motivasi berwirausaha sehingga siswa dapat mempunyai pemahaman yang luas terhadap motivasi berwirausaha.
Item Description:2088-3072
2477-5886
10.25273/counsellia.v1i1.167