ANALISIS KASUS DBD BERDASARKAN UNSUR IKLIM DAN KEPADATAN PENDUDUK MELALUI PENDEKATAN GIS DI TANAH DATAR

Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan satu penyakit menular yang dapat menyebabkan kematian. Salah satu faktor yang berhubungan dengan DBD adalah unsur iklim dan kepadatan penduduk. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan unsur iklim dan kepadatan penduduk dengan kasus DBD di Kabupaten Ta...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Masrizal Dt Mangguang (Author), Nova Permata Sari (Author)
Format: Book
Published: Andalas University, Faculty of Public Health, 2017-08-01T00:00:00Z.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online.
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 doaj_2fb1de1199e74cc187edbc85994dffd0
042 |a dc 
100 1 0 |a Masrizal Dt Mangguang  |e author 
700 1 0 |a Nova Permata Sari  |e author 
245 0 0 |a ANALISIS KASUS DBD BERDASARKAN UNSUR IKLIM DAN KEPADATAN PENDUDUK MELALUI PENDEKATAN GIS DI TANAH DATAR 
260 |b Andalas University, Faculty of Public Health,   |c 2017-08-01T00:00:00Z. 
500 |a 1978-3833 
500 |a 2442-6725 
500 |a 10.24893/jkma.v10i2.202 
520 |a Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan satu penyakit menular yang dapat menyebabkan kematian. Salah satu faktor yang berhubungan dengan DBD adalah unsur iklim dan kepadatan penduduk. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan unsur iklim dan kepadatan penduduk dengan kasus DBD di Kabupaten Tanah Datar tahun 2008-2014. Penelitian ini menggunakan desain ekologi. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh kasus DBD yang tercatat di Dinas Kesehatan Kabupaten Tanah Datar tahun 2008-2014. Sumber data menggunakan data sekunder berupa data kasus DBD, data iklim, dan data kepadatan penduduk. Pengolahan data menggunakan analisis spasial menggunakan Arc Gis dan analisis korelasi regresi. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata kasus DBD di Kabupaten Tanah Datar tahun 2008-2014 adalah 16,86 kasus, rata-rata suhu 26,930C, kelembaban 88,06%,curah hujan 332,59 mm, kecepatan angin 5,34 Knot. Hasil analisis kasus DBD dengan unsur iklim yaitu suhu (p =0,655 ), curah hujan (p=0,465), kelembaban udara (p=0,20), kecepatan angin (p= 0,001). Hasil analisis kasus DBD de­ngan kepadatan penduduk (p=0,001). Secara spasial distribusi kasus terbanyak terdapat di kecamatan padat penduduk. Variabel faktor risiko dalam kasus DBD yaitu kecepatan angin dan kepadatan penduduk, diharapkan pemberantasan penyakit DBD dapat difokuskan kepada kecamatan padat penduduk.   Kata Kunci: DBD, Kepadatan penduduk, suhu 
546 |a EN 
546 |a ID 
690 |a Public aspects of medicine 
690 |a RA1-1270 
655 7 |a article  |2 local 
786 0 |n Jurnal Kesehatan Masyarakat Andalas, Vol 10, Iss 2, Pp 166-171 (2017) 
787 0 |n http://jurnal.fkm.unand.ac.id/index.php/jkma/article/view/202 
787 0 |n https://doaj.org/toc/1978-3833 
787 0 |n https://doaj.org/toc/2442-6725 
856 4 1 |u https://doaj.org/article/2fb1de1199e74cc187edbc85994dffd0  |z Connect to this object online.