Pengaruh Dermatitis Atopik, Urtikaria dan Gangguan Saluran Cerna sebagai Komorbiditas dalam Perbaikan Klinis dan Kepuasan Orang Tua Pasien pada Anak Alergi dengan Gejala Saluran Nafas Tingkat Moderate-Persistent yang Mendapatkan Imunoterapi Alergen Debu Rumah
Latar Belakang: Rendahnya efektivitas imunoterapi dan kepuasan orang tua perlu dieksplorasi untuk menurunkan angka dropout imunoterapi yang masih tinggi. Tujuan: mengevaluasi pengaruh keberadaan gejala alergi di luar saluran nafas pada efektivitas imunoterapi dalam meredakan gejala alergi dan kepuas...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Book |
Published: |
Department of Dermatology and Venereology, Faculty of Medicine, Universitas Airlangga,
2019-07-01T00:00:00Z.
|
Subjects: | |
Online Access: | Connect to this object online. |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Latar Belakang: Rendahnya efektivitas imunoterapi dan kepuasan orang tua perlu dieksplorasi untuk menurunkan angka dropout imunoterapi yang masih tinggi. Tujuan: mengevaluasi pengaruh keberadaan gejala alergi di luar saluran nafas pada efektivitas imunoterapi dalam meredakan gejala alergi dan kepuasan para orang tua. Metode: Penelitian dilaksanakan mulai 1 Januari 2008 sampai 31 Desember 2018 dengan disain kohort retropektif pada anak alergi debu rumah dengan gejala saluran nafas moderate-persistent yang diberikan imunoterapi alergen debu rumah subkutan. Setelah fase rumatan imunoterapi selesai, tingkat gangguan kualitas hidup dan frekuensi gejala, jumlah hari/minggu bebas gejala alergi, dan tingkat kepuasan orang tua dievaluasi dalam 30 hari. Hasil: Sejumlah 100 % dari total subjek penelitian (2,171 pasien) sensitif pada alergen debu rumah dengan gejala saluran nafas. Sebesar 79,7 % pasien membaik menjadi mild-intermittent. Rerata jumlah hari bebas gejala pada 30 hari paska fase rumatan imunoterapi adalah 25,1 + 8,31 hari. Tingkat kepuasan yang tinggi dinyatakan oleh 72,9 % orangtua pasien. Adanya komorbiditas dermatitis atopik, urtikaria, dan gejala alergi saluran cerna tidak berpengaruh terhadap skor perbaikan gejala alergi saluran nafas. Keberadaan dermatitis atopik, urtikaria, dan gangguan saluran cerna berkorelasi dengan penurunan jumlah hari bebas gejala. Simpulan: Keberadaan dermatitis atopik, urtikaria, dan gangguan saluran cerna sebagai komorbiditas tidak menurunkan efektivitas imunoterapi alergen debu rumah dalam meredakan gejala alergi saluran nafas, tetapi menurunkan jumlah hari/minggu bebas dari gejala alergi dan tingkat kepuasan orang tua pasien. |
---|---|
Item Description: | 1978-4279 2549-4082 10.20473/bikk.V31.2.2019.112-122 |