PENYEBAB RENDAHNYA KELENGKAPAN KUNJUNGAN ANTENATAL CARE IBU HAMIL DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PEGAMBIRAN

Antenatal Care (ANC) yang berkualitas sesuai standar yang telah ditentukan oleh Pemerintah yaitu 1 kali dalam trimester I, 1 kali trimester II dan 2 kali trimester III untuk menurunkan angka kesakitan dan kematian ibu. Kota Padang menetapkan pelayanan ANC tersebut dengan 10 T. Penelitian ini bertuju...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Fitrayeni Fitrayeni (Author), Suryati Suryati (Author), Rizki Mela Faranti (Author)
Format: Book
Published: Andalas University, Faculty of Public Health, 2017-08-01T00:00:00Z.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online.
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 doaj_816517d227ba4eb394ed0b1084ddd7ae
042 |a dc 
100 1 0 |a Fitrayeni Fitrayeni  |e author 
700 1 0 |a Suryati Suryati  |e author 
700 1 0 |a Rizki Mela Faranti  |e author 
245 0 0 |a PENYEBAB RENDAHNYA KELENGKAPAN KUNJUNGAN ANTENATAL CARE IBU HAMIL DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PEGAMBIRAN 
260 |b Andalas University, Faculty of Public Health,   |c 2017-08-01T00:00:00Z. 
500 |a 1978-3833 
500 |a 2442-6725 
500 |a 10.24893/jkma.v10i1.170 
520 |a Antenatal Care (ANC) yang berkualitas sesuai standar yang telah ditentukan oleh Pemerintah yaitu 1 kali dalam trimester I, 1 kali trimester II dan 2 kali trimester III untuk menurunkan angka kesakitan dan kematian ibu. Kota Padang menetapkan pelayanan ANC tersebut dengan 10 T. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Penyebab rendahnya kelengkapan kunjungan ANC ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Pegambiran tahun 2013. Penelitian ini dilakukan bulan Januari - Oktober 2013 dengan desain cross sectional study. Jumlah populasi 87 orang, besar sampel 46 orang, metode pengambilan sampel proporsional sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner, dan dianalisis secara univariat dan bivariat dengan uji  chi square. Hasil penelitian ini didapatkan 63% responden memiliki tingkat pengetahuan rendah, 67,4% memiliki sikap negatif, 43,5% responden mengatakan peran bidan kurang baik saat kunjungan, 58,7% responden menyatakan keluarga tidak mendukung. Untuk itu diperlukan upaya peningkatan peran bidan, meningkatkan peran dan dukungan suami agar ibu hamil dapat melaksanakan kunjungan ANC dengan lengkap.   Kata Kunci: Antenatal Care, Pengetahuan, Sikap, Peran Bidan, Dukungan Keluarga 
546 |a EN 
546 |a ID 
690 |a Public aspects of medicine 
690 |a RA1-1270 
655 7 |a article  |2 local 
786 0 |n Jurnal Kesehatan Masyarakat Andalas, Vol 10, Iss 1, Pp 101-107 (2017) 
787 0 |n http://jurnal.fkm.unand.ac.id/index.php/jkma/article/view/170 
787 0 |n https://doaj.org/toc/1978-3833 
787 0 |n https://doaj.org/toc/2442-6725 
856 4 1 |u https://doaj.org/article/816517d227ba4eb394ed0b1084ddd7ae  |z Connect to this object online.