Skor Mukositis Pada Anak Dengan Kanker Yang Sedang Menjalani Kemoterapi Di RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung

Kanker merupakan salah satu penyakit serius yang mengancam kehidupan anak dan harus ditangani dengan baik.Kemoterapi merupakan intervensi yang efektif untuk menangani anak dengan kanker.Kemoterapi menunjukkan efektifitas tinggi, namun juga memiliki efek samping yang memerlukan intervensi lebih lanju...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Ikeu Nurhidayah (Author), Teti Sholehati (Author), Aan Nuraeni (Author)
Format: Book
Published: Department of Nursing Universitas Jenderal Soedirman, 2013-03-01T00:00:00Z.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online.
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 doaj_a0c5e0930d9d4eb4b500354dce9bf9b3
042 |a dc 
100 1 0 |a Ikeu Nurhidayah  |e author 
700 1 0 |a Teti Sholehati  |e author 
700 1 0 |a Aan Nuraeni  |e author 
245 0 0 |a Skor Mukositis Pada Anak Dengan Kanker Yang Sedang Menjalani Kemoterapi Di RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung 
260 |b Department of Nursing Universitas Jenderal Soedirman,   |c 2013-03-01T00:00:00Z. 
500 |a 1907-6673 
500 |a 2579-9320 
500 |a 10.20884/1.jks.2013.8.1.460 
520 |a Kanker merupakan salah satu penyakit serius yang mengancam kehidupan anak dan harus ditangani dengan baik.Kemoterapi merupakan intervensi yang efektif untuk menangani anak dengan kanker.Kemoterapi menunjukkan efektifitas tinggi, namun juga memiliki efek samping yang memerlukan intervensi lebih lanjut.Mukositis merupakan salah satu efek kemoterapi. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui selisih skor mukositis pada anak dengan kanker yang menjalani kemoterapi di RSUP dr. Hasan Sadikin Bandung dengan jenis penelitian desktiptif eksploratif. Jumlah sampel adalah 21 orang yang diambil dengan consecutive sampling. Mukositis dievauasi dengan Oral Assessment Guide (OAG). Data dianalisis menggunakan distribusi frekuensi dan rerata. Hasil penelitian menunjukkan terdapat peningkatan skor mukositis sebesar 3,83 ssetelah dilakukan kemoterapi. Berdasarkan hasil tersebut, peneliti merekomendasikan perawat perlun mengkaji mukositis secara berkala untuk merancang asuhan keperawatan yang tepat sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup pada anak kanker. 
546 |a EN 
690 |a mukositis 
690 |a kemoterapi 
690 |a Oral Assessment Guide 
690 |a anak 
690 |a Nursing 
690 |a RT1-120 
655 7 |a article  |2 local 
786 0 |n Jurnal Keperawatan Soedirman, Vol 8, Iss 1, Pp 1-13 (2013) 
787 0 |n http://jks.fikes.unsoed.ac.id/index.php/jks/article/view/460 
787 0 |n https://doaj.org/toc/1907-6673 
787 0 |n https://doaj.org/toc/2579-9320 
856 4 1 |u https://doaj.org/article/a0c5e0930d9d4eb4b500354dce9bf9b3  |z Connect to this object online.