Analisis Dampak Penggunaan Varian Tekanan Suction terhadap Pasien Cedera Kepala Berat

• Main Authors: Hendy Lesmana (Author), Tri Wahyu Murni (Author), Anastasia Anna (Author)
• Format: Book
• Published: Universitas Padjadjaran, 2017-09-01T00:00:00Z.
• Subjects: article
• Online Access: Connect to this object online.
• Notes: 10.24198/jkp.v3n3.1; 2338-5324; 2442-7276
• Keywords: Cedera kepala berat; hiperoksigenasi; suctioning; saturasi oksigen; Nursing; RT1-120
• Source: JKP (Jurnal Keperawatan Padjajaran), Vol 3, Iss 3, Pp 129-138 (2017)

Penurunan kesadaran pada pasien cedera kepala berat akan menimbulkan risiko gangguan jalan napas sehingga perlu dilakukan intubasi endotrakeal untuk mempertahankan perfusi otak. Suctioning diperlukan untuk mempertahankan oksigenasi tetapi dapat menimbulkan penurunan saturasi oskigen, peningkatan TIK dan trauma jalan nafas. Tekanan suction yang tepat sangat diperlukan untuk mengatasi penurunan saturasi oksigen pada klien cedera kepala berat. Penelitian Quasi experiment ini bertujuan mengetahui perbedaan saturasi oksigen pada pasien cedera kepala setelah dilakukan suctioning pada tekanan 100 mmHg, 120 mmHg dan 150 mmHg. Desain penelitian menggunakan one group pre test and post test without control, yang dilakukan pengukuran berulang. Hasil penelitian didapatkan semakin tinggi penggunaan tekanan suction maka akan semakin terjadi penurunan saturasi oksigen. Hasil penelitian ini diharapkan menjadi panduan dalam melakukan suction pada pasien cedera kepala berat dengan memerhatikan saturasi oksigen.