EFEKTIVITAS JAMU TETES SOMAN 1® TERHADAP HbA1C DAN EVALUASI ADVERSE EVENTS PADA PASIEN DIABETES MELLITUS TIPE 2 DI RUMAH SAKIT

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui efektivitas jamu tetes Soman 1® terhadap HbA1C dan mengetahui adverse events pada pasien diabetes mellitus tipe 2 di rumah Sakit UGM. Rancangan penelitian adalah experimental double blind, dengan teknik consecutive sampling pada pasien rawat jalan, dengan di...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Nur Atikah (Author), Zullies Ikawati (Author), M. Eko Cahyanto (Author)
Format: Book
Published: Universitas Gadjah Mada, 2016-06-01T00:00:00Z.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online.
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui efektivitas jamu tetes Soman 1® terhadap HbA1C dan mengetahui adverse events pada pasien diabetes mellitus tipe 2 di rumah Sakit UGM. Rancangan penelitian adalah experimental double blind, dengan teknik consecutive sampling pada pasien rawat jalan, dengan diagnosa diabetes mellitus tipe 2 di Rumah Sakit UGM. Sejumlah 30 pasien masuk dalam kriteria inklusi, kemudian dilakukan random allocation untuk menentukan pasien menerima perlakuan uji jamu tetes Soman 1® kombinasi metformin atau plasebo kombinasi metformin selama 12 minggu. Pasien yang di drop out berjumlah 3 orang. Uji independent t-test digunakan untuk membandingkan rata-rata penurunan HbA1C pada kedua kelompok, dengan nilai signifikansi p < 0,05. Sedangkan evaluasi adverse events yang dialami pasien selama penelitian dideskripsikan persentase kejadiannya. Hasil penelitian menunjukkan terdapat tendensi penurunan rata-rata HbA1C yang lebih tinggi pada kelompok uji (0,79%) dibandingkan dengan plasebo (0,38%), walaupun, secara statistik tidak ada perbedaan yang signifikan, dengan nilai p = 0,345 (p>0,05). Begitu pula secara klinis, penurunan rata-rata HbA1C pada kelompok uji cenderung lebih tinggi daripada kelompok plasebo, dengan nilai selisih perbedaan rerata penurunan HbA1C diantara kedua kelompok adalah 0,41%, walaupun secara klinis tidak berbeda signifikan (< 0,6%). Jumlah kejadian adverse events yang terjadi pada kelompok uji adalah 27 adverse events, antara lain mual (33,33%), diare (20%), nyeri perut (20%), nyeri badan, lemas dan pusing masing-masing 13,33%, alergi/gatal-gatal, nafsu makan meningkat, tenggorokan sakit, konstipasi, mulut terasa pahit, sakit pinggang, susah tidur, kaki kaku/pegal dan mengantuk masing-masing 6,67%, sedangkan pada kelompok plasebo, adverse events yang terjadi yaitu diare (13,33%) dan mual (6,67%). Kata Kunci: diabetes mellitus tipe 2, jamu tetes Soman 1®, HbA1c, adverse events
Item Description:2088-8139
2443-2946
10.22146/jmpf.265