Model evaluasi implementasi kebijakan standar pelayanan minimal pada satuan pendidikan jenjang SD

Tujuan penelitian ini untuk menghasilkan model evaluasi implementasi kebijakan standar pelayanan minimal (SPM) jenjang sekolah dasar (SD). Hasil evaluasi diharapkan dapat memberikan rekomendasi kepada Dinas pendidikan dan para praktisi pendidikan. Desain penelitian yang digunakan adalah non experime...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Lilik Sabdaningtyas (Author)
Format: Book
Published: Universitas Negeri Yogyakarta, 2018-06-01T00:00:00Z.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online.
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Tujuan penelitian ini untuk menghasilkan model evaluasi implementasi kebijakan standar pelayanan minimal (SPM) jenjang sekolah dasar (SD). Hasil evaluasi diharapkan dapat memberikan rekomendasi kepada Dinas pendidikan dan para praktisi pendidikan. Desain penelitian yang digunakan adalah non experimental. Desain penelitian ini terdiri dari 5 variabel laten dan 33 variabel manifest. Populasinya mencakup 307 SD di 11 Kecamatan wilayah Kabupaten Pesawaran. Sampel sebanyak 24 SD pada 4 Kecamatan diambil secara purposive. Instrumen pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner yang divalidasi dan conten validity melalui Focus Group Discucion (FGD). Data yang terkumpul dianalisis  menggunakan Structural Equation Models (SEM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kondisi Lingkungan Sekolah (KLS), Pelaksana Kebijakan Sekolah (PKS), Kelompok Sasaran Kebijakan (KSK), dan Proses Pengelolaan Organisasi Sekolah (PPOS) merupakan faktor dinamis pembentuk model yang tepat untuk mengevaluasi IP-SPM SD. Kata kunci: model evaluasi, implementasi kebijakan, IP-SPM-SD     EVALUATION MODEL OF MINIMUM SERVICE STANDARD POLICY IMPLEMENTATION AT ELEMENTARY EDUCATION LEVEL AbstractThe purpose of this research is to produce evaluation model of minimum service standard implementation at elementary education level. The evaluation results are expected to provide recommendations to education authorities and practitioners. The research employed non experimental design. This research design consisted of five latent variables and 33 manifest variables. Its population includes 307 elementary schools in 11 sub-districts of Pesawaran Regency. Purposive sampling technique was used to select 24 elementary schools in four sub-districts. The data collection instrument used in this study was questionnaire which was validated by content validity through focus group discussion (FGD). The collected data were analyzed using structural equation model (SEM). The results of the research show that the condition of school environment, school policy executors, policy-target group, and school organizational management process are the appropriate dynamic modeling factor to evaluate the achievement index of minimum service standard at elementary education level. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kondisi Lingkungan Sekolah (KLS), Pelaksana Kebijakan Sekolah (PKS), Kelompok Sasaran Kebijakan (KSK), dan Proses Pengelolaan Organisasi Sekolah (PPOS) merupakan faktor dinamis pembentuk model yang tepat untuk mengevaluasi IP-SPM SD Keywords: evaluation model, policy implementation, IP-SPM-S
Item Description:1410-4725
2338-6061
10.21831/pep.v22i1.19638