Pengembangan Panduan Pelatihan Self Advocacy Siswa SMP
Individu sebagai makhluk sosial mempunyai dorongan untuk berintraksi, dalam interaksi sosial individu memerlukan keterampilan sosial yang baik. Self advocacy sebagai salah satu bagian keterampilan sosial sangat perlu diajarkan kepada siswa. Siswa merupakan individu yang sedang mengalami perubahan pi...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Book |
Published: |
Universitas Negeri Malang,
2014-04-01T00:00:00Z.
|
Subjects: | |
Online Access: | Connect to this object online. |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Individu sebagai makhluk sosial mempunyai dorongan untuk berintraksi, dalam interaksi sosial individu memerlukan keterampilan sosial yang baik. Self advocacy sebagai salah satu bagian keterampilan sosial sangat perlu diajarkan kepada siswa. Siswa merupakan individu yang sedang mengalami perubahan pisik, psikis, fase transisi, kebimbangan jati diri dan identitas diri. Penelitian ini adalah penelitian pengembangan panduan pelatihan self advocacy siswa SMP, yang bertujuan meng-hasilkan panduan yang memenuhi akseptabilitas dan efektif meningkatkan self advocacy siswa SMP. Model pengembagan meggunakan model Borg & Gall (1983). Hasil uji ahli dan uji pengguna terhadap panduan telah memenuhi kriteria akseptabilitas, dari hasil pretest dan posttest siswa yang diukur dengan skala self advocacy menunjukkan peningkatan. Kata kunci : pengembangan, panduan pelatihan, self advocacy |
---|---|
Item Description: | 2338-8110 2442-3890 10.17977/jph.v1i2.4052 |