Gambaran Fraksi Ejeksi secara Ekokardiografi pada Anak Kurang Energi Protein di RSUP Hasan Sadikin, Bandung

Sejak lama diketahui bahwa Kurang Energi Protein (KEP) berat dapat menyebabkan kelainan kardiovaskular yang dapat menimbulkan kematian. Hal ini disebabkan oleh atrofi jantung selama starvasi, tetapi masih tetap diperdebatkan mengenai kapan jantung pada anak KEP mulai menunjukkan gangguan fungsi. Tuj...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Dedet Hidayat (Author), Sri Endah Rahayuningsih (Author), Armijn Firman (Author)
Format: Book
Published: Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia, 2016-12-01T00:00:00Z.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online.
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 doaj_c5dfb0ba56dc44d6bb0fc9e3831a21a5
042 |a dc 
100 1 0 |a Dedet Hidayat  |e author 
700 1 0 |a Sri Endah Rahayuningsih  |e author 
700 1 0 |a Armijn Firman  |e author 
245 0 0 |a Gambaran Fraksi Ejeksi secara Ekokardiografi pada Anak Kurang Energi Protein di RSUP Hasan Sadikin, Bandung 
260 |b Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia,   |c 2016-12-01T00:00:00Z. 
500 |a 0854-7823 
500 |a 2338-5030 
500 |a 10.14238/sp3.2.2001.54-60 
520 |a Sejak lama diketahui bahwa Kurang Energi Protein (KEP) berat dapat menyebabkan kelainan kardiovaskular yang dapat menimbulkan kematian. Hal ini disebabkan oleh atrofi jantung selama starvasi, tetapi masih tetap diperdebatkan mengenai kapan jantung pada anak KEP mulai menunjukkan gangguan fungsi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran fraksi ejeksi (FE) ventrikel kiri anak dengan berbagai derajat KEP yang berkunjung ke Instalasi Rawat Jalan serta yang dirawat di Bagian Anak Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Dr. Hasan Sadikin, Bandung. Penelitian ini bersifat deskriptif dengan rancangan cross sectional dilakukan pada bulan Desember 2000 sampai Februari 2001 dengan memeriksa FE 30 anak KEP I sampai III berdasarkan klasifikasi Waterlow, menggunakan alat ekokardiografi M-Mode. Pada penelitian ini didapatkan bahwa nilai FE sudah mulai menurun pada 73,3% anak KEP I, 90,9% anak KEP II dan menurun pada seluruh anak KEP III. Kesimpulan: fraksi ejeksi sudah mulai terganggu pada sebagian besar anak KEP I. 
546 |a ID 
690 |a KEP 
690 |a fraksi ejeksi 
690 |a Medicine 
690 |a R 
690 |a Pediatrics 
690 |a RJ1-570 
655 7 |a article  |2 local 
786 0 |n Sari Pediatri, Vol 3, Iss 2, Pp 54-60 (2016) 
787 0 |n https://saripediatri.org/index.php/sari-pediatri/article/view/1001 
787 0 |n https://doaj.org/toc/0854-7823 
787 0 |n https://doaj.org/toc/2338-5030 
856 4 1 |u https://doaj.org/article/c5dfb0ba56dc44d6bb0fc9e3831a21a5  |z Connect to this object online.