Analisis Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa Kelas VIII dalam Soal High Order Thinking Skill

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa kemampuan berpikir kritis matematis siswa terhadap soal yang memerlukan taraf berpikir tingkat tinggi atau high order thinking skill (HOTS). Subjek dari penelitian ini yaitu berjumlah 22 siswa kelas VIII di salah satu sekolah di kabupaten Karawang Barat. Ku...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Nisrina Hani Prasetyo (Author), Dani Firmansyah (Author)
Format: Book
Published: Universitas Majalengka, 2022-03-01T00:00:00Z.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online.
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 doaj_c80ada63a6a946fc852603df3f7fc02c
042 |a dc 
100 1 0 |a Nisrina Hani Prasetyo  |e author 
700 1 0 |a Dani Firmansyah  |e author 
245 0 0 |a Analisis Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa Kelas VIII dalam Soal High Order Thinking Skill 
260 |b Universitas Majalengka,   |c 2022-03-01T00:00:00Z. 
500 |a 2459-9522 
500 |a 2548-6756 
500 |a 10.31949/educatio.v8i1.1958 
520 |a Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa kemampuan berpikir kritis matematis siswa terhadap soal yang memerlukan taraf berpikir tingkat tinggi atau high order thinking skill (HOTS). Subjek dari penelitian ini yaitu berjumlah 22 siswa kelas VIII di salah satu sekolah di kabupaten Karawang Barat. Kualitatif deskriptif adalah metode yang digunakan dalam penelitian ini, dengan disertai analisis data menggunakan model interaktif dari Miles & Huberman. Instrumen yang digunakan pada penelitian adalah soal adopsi yang berbasis HOTS sebanyak 3 buah soal dengan menggunakan indikator kemampuan pemecahan masalah matematis siswa  menurut Perkins & Murphy yang terdiri dari klarifikasi (clarification), asesmen (assessment), strategi (strategies), dan penyimpulan (interference). Hasil penelitian memperlihatkan bahwa siswa dengan kemampuan kategori rendah sama sekali belum memenuhi keempat indikator kemampuan berpikir kritis. Siswa dengan kemampuan kategori sedang dapat melewati tiga indikator kemampuan berpikir kritis dengan baik, sedangkan siswa dengan kemampuan kategori tinggi dapat melalui keseluruhan indikator kemampuan berpikir kritis dengan baik dan benar. 
546 |a ID 
690 |a analisis 
690 |a kemampuan berpikir kritis 
690 |a hots 
690 |a Education 
690 |a L 
655 7 |a article  |2 local 
786 0 |n Jurnal Educatio FKIP UNMA, Vol 8, Iss 1, Pp 271-279 (2022) 
787 0 |n https://ejournal.unma.ac.id/index.php/educatio/article/view/1958 
787 0 |n https://doaj.org/toc/2459-9522 
787 0 |n https://doaj.org/toc/2548-6756 
856 4 1 |u https://doaj.org/article/c80ada63a6a946fc852603df3f7fc02c  |z Connect to this object online.