Integrasi Polysynchronous Learning dengan Problem Based Learning untuk Meningkatkan Keterampilan Metakognitif

Aspek pendidikan mengalami perubahan dan penyesuaian terhadap penyelenggaraan proses pembelajaran sebagai akibat dari adanya pandemi covid-19. Berdasarkan hasil observasi dan wawancara kegiatan pembelajaran blended learning menunjukkan adanya beberapa kendala : 1) kegiatan pembelajaran blended learn...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Fendy Hardian Permana (Author), Dwi Setyawan (Author)
Format: Book
Published: Universitas Muhammadiyah Malang, 2022-11-01T00:00:00Z.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online.
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Aspek pendidikan mengalami perubahan dan penyesuaian terhadap penyelenggaraan proses pembelajaran sebagai akibat dari adanya pandemi covid-19. Berdasarkan hasil observasi dan wawancara kegiatan pembelajaran blended learning menunjukkan adanya beberapa kendala : 1) kegiatan pembelajaran blended learning yang dilaksanakan tidak student center, 2) proses pembelajaran dirasa monoton, 3) kompetensi mahasiswa terutama pada kemampuna keterampilan berpikir kritis dan metakognitif tidak terasah dengan baik. Berdasarkan hal tersebut maka perlu dilakukan penelitian integrasi polysynchronous learning dengan problem based learning untuk mengukur keterampilan metakognitif mahasiswa. Jenis penelitian ini merupakan Quasy Eksperimen dengan menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif, sedangkan desain penelitian yang digunakan yakni non-equivalent pre-test post-test control group desain. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa pembelajaran polysynchronous learning dengan problem based learning dapat mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan metakognitif mahasiswa dengan sangat baik pada MK Zoologi dan MK Anfiswanman.
Item Description:10.22219/jinop.v8i2.15065
2443-1591
2460-0873