Melihat keramik : mengungkap persoalan tubuh dan jiwa / Taufiq Panji Wisesa, Teddy Moh Darajat & Ismail Alif Siregar

Persoalan yang berangkat dari interaksi diri sendiri dengan individu lain seringkali menimbulkan persoalan tubuh dan jiwa yang bersifat personal. Pengalaman ini membuat kita merenungkan kembali apa yang menjadi eksistensi dalam diri manusia dalam kecenderungannya atas kebutuhan sisi material dan ima...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Taufiq, Panji Wisesa (Author), Teddy, Moh Darajat (Author), Ismail, Alif Siregar (Author)
Format: Book
Published: Universiti Teknologi MARA, Perak, 2017.
Subjects:
Online Access:Link Metadata
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repouitm_32549
042 |a dc 
100 1 0 |a Taufiq, Panji Wisesa  |e author 
700 1 0 |a Teddy, Moh Darajat  |e author 
700 1 0 |a Ismail, Alif Siregar  |e author 
245 0 0 |a Melihat keramik : mengungkap persoalan tubuh dan jiwa / Taufiq Panji Wisesa, Teddy Moh Darajat & Ismail Alif Siregar 
260 |b Universiti Teknologi MARA, Perak,   |c 2017. 
500 |a https://ir.uitm.edu.my/id/eprint/32549/1/32549.pdf 
520 |a Persoalan yang berangkat dari interaksi diri sendiri dengan individu lain seringkali menimbulkan persoalan tubuh dan jiwa yang bersifat personal. Pengalaman ini membuat kita merenungkan kembali apa yang menjadi eksistensi dalam diri manusia dalam kecenderungannya atas kebutuhan sisi material dan imaterial dalam kehidupan. Hal ini menjadi pilihan-pilihan yang potensial untuk ditampilkan dalam kekaryaan. Patung figurin merupakan salah satu perwujudan karya yang dinilai paling representatif untuk ungkapan permasalahan tubuh dan jiwa. Figurin sendiri merupakan persoalan representasi kecil dari sebuah entitas sejarah atau mitologi dalam peradaban manusia dan secara artefak obyek ini membuktikan adanya sebuah intensi atau keinginan untuk merepresentasikan sesuatu. Hal ini memaparkan sebuah misteri sekaligus daya hidup dari patung tersebut. Seperti halnya persoalan tubuh manusia sebagai sesuatu yang kecil dari bagian alam semesta tetapi memiliki misteri dari daya hidup yang begitu besar. Karya-karya yang dihadirkan kemudian merupakan penggambaran pengalaman personal dalam melihat, merasakan, dan merenungkan persoalan kejiwaan manusia dalam mencari eksistensi kehidupannya. Dalam perjalanannya peran tubuh dan jiwa merupakan pusat kendali manusia dalam mencari keteraturan hidup dan permasalahan yang seringkali manusia selalu mementingkan kebutuhan fisiknya (materi) daripada kebutuhan kejiwaannya. Di saat inilah kondisi manusia dalam keadaan in balance yang seringkali memunculkan pertanyaan-pertanyaan yang kembali kepada inti kearifan dari hidup. Karya patung figurin dengan menggunakan material utama keramik, kaca, dan besi untuk memperkuat visual dan konteks kekaryaan. Material keramik dipilih sekaligus menjadi subject matter karena esensi dan prinsip material ini memiliki hubungan entitas manusia yang cukup kuat sehingga mampu merepresentasikan kesadaran akan ide, keinginan personal, dan emosi. Kehadiran karya-karya yang mengungkapkan persoalan tubuh dan jiwa pada akhirnya diharapkan menjadi terapi dan metafor sebagai kecenderung an manusia dalam mempertanyakan dan mengeksploitasi perihal kelekatan tubuh dan jiwa. 
546 |a en 
690 |a General special 
690 |a General special. Including optical illusion and visual perception 
655 7 |a Article  |2 local 
655 7 |a PeerReviewed  |2 local 
787 0 |n https://ir.uitm.edu.my/id/eprint/32549/ 
787 0 |n http://idealogyjournal.com/ 
856 4 1 |u https://ir.uitm.edu.my/id/eprint/32549/  |z Link Metadata