ANALISIS PERILAKU MAHASISWA UMS DALAM PENGGUNAAN JASAWARUNG INTERNET CONNEXIONS DI SURAKARTA

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis ada tidaknya keterkaitan antara karakteristik konsumen yaitu uang saku, jenis kalamin, dan motif dengan karakteristik jasa warnet (tarif, pelayanan, dan kelengkapan fasilitas), untuk mengetahui keterkaitan yang paling erat antara karakteristik konsumen den...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: MUSLIH, MOH (Author)
Format: Book
Published: 2007.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoums_10765
042 |a dc 
100 1 0 |a  MUSLIH, MOH.  |e author 
245 0 0 |a ANALISIS PERILAKU MAHASISWA UMS DALAM PENGGUNAAN JASAWARUNG INTERNET CONNEXIONS DI SURAKARTA 
260 |c 2007. 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/10765/1/01_HALAMAN_DEPAN.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/10765/4/02_BAB_I.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/10765/7/Bab_k.pdf 
520 |a Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis ada tidaknya keterkaitan antara karakteristik konsumen yaitu uang saku, jenis kalamin, dan motif dengan karakteristik jasa warnet (tarif, pelayanan, dan kelengkapan fasilitas), untuk mengetahui keterkaitan yang paling erat antara karakteristik konsumen dengan karakteristik jasa warung internet. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Chi-square. Analisis Chi-square digunakan untuk untuk mengetahui apakah ada keterkaitan antara karakteristik konsumen (uang saku, jenis kalamin, dan motif) terhadap karakteristik jasa warnet (tarif, pelayanan, dan kelengkapan fasilitas). Hasil analisis data diketahui hubungan Uang Saku dengan Tarif diperoleh Chi Square bahwa χ2 hitung (17,124) > χ2 tabel (9,488) maka Ho ditolak dan Ha diterima, artinya ada hubungan antara uang saku dengan tarif. Hubungan uang saku dengan pelayanan χ2 hitung (9,928) > χ2 tabel (9,488) maka Ho ditolak dan Ha diterima, artinya ada hubungan antara uang saku dengan pelayanan. Hubungan Antara uang saku dengan Fasilitas diperoleh χ2 hitung (9,451) < χ2 tabel (9,488) maka Ho diterima dan Ha ditolak, artinya tidak ada hubungan antara uang saku dengan Fasilitas. Hubungan antara jenis kelamin dengan tarif χ2 hitung (6,293) > χ2 tabel (5,591) maka Ho ditolak dan Ha diterima, artinya ada hubungan antara jenis kelamin dengan tarif. Hubungan antara jenis kelamin dengan pelayanan diperoleh χ2 hitung (2,605) < χ2 tabel (5,591) maka Ho diterima dan Ha ditolak, artinya tidak ada hubungan antara jenis kelamin dengan pelayanan. Hubungan antara jenis kelamin dengan fasilitas diperoleh χ2 hitung (0,329) < χ2 tabel (5,591) maka Ho diterima dan Ha ditolak, artinya tidak ada hubungan antara jenis kelamin dengan fasilitas. Hubungan antara antara motif dengan tarif diperoleh χ2 hitung (99,435) > χ2 tabel (9,488) maka Ho ditolak dan Ha diterima, artinya ada hubungan antara motif dengan tarif. Hubungan antara motif dengan pelayanan diperoleh χ2 hitung (42,812) > χ2 tabel (9,488) maka Ho ditolak dan Ha diterima, artinya ada hubungan antara motif dengan pelayanan. Hubungan antara motif dengan fasilitas diperoleh χ2 hitung (8,711) < χ2 tabel (9,488) maka Ho diterima dan Ha ditolak, artinya tidak ada hubungan antara motif dengan fasilitas. Hasil analisis coefficient of contingency menunjukan bahwa keterkaitan yang paling erat antara karakteristik konsumen dengan karakteristik jasa warung internet adalah motif dengan tarif hal ini ditunjukan dengan selisih yang paling kecil antara C dengan Cmax yaitu 0,056. 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a HD28 Management 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n https://eprints.ums.ac.id/10765/ 
787 0 |n B100020552 
856 \ \ |u https://eprints.ums.ac.id/10765/  |z Connect to this object online