ANALISA PENGARUH BIAYA DIFFERENSIASI PRODUK TERHADAP PENJUALAN CV. FATEH FURNITURE DI SURAKARTA

Kelangsungan hidup suatu perusahaan sangat tergantung pada laba atau keuntungan yang dihasilkan. Tanpa mengesampingkan tujuan lain dari berdirinya suatu perusahaan, pencapaian laba yang tinggi dengan meminimumkan biaya-biaya pengeluaran adalah tujuan pokok suatu perusahaan. Penelitian ini bertujuan...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: NINGSIH, LILYA (Author)
Format: Book
Published: 2005.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoums_11225
042 |a dc 
100 1 0 |a NINGSIH, LILYA   |e author 
245 0 0 |a ANALISA PENGARUH BIAYA DIFFERENSIASI PRODUK TERHADAP PENJUALAN CV. FATEH FURNITURE DI SURAKARTA  
260 |c 2005. 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/11225/1/Cover.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/11225/2/Bab_I.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/11225/4/Bab_II.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/11225/5/Bab_III.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/11225/6/Bab_IV.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/11225/8/Bab_V.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/11225/10/DafPus.pdf 
520 |a Kelangsungan hidup suatu perusahaan sangat tergantung pada laba atau keuntungan yang dihasilkan. Tanpa mengesampingkan tujuan lain dari berdirinya suatu perusahaan, pencapaian laba yang tinggi dengan meminimumkan biaya-biaya pengeluaran adalah tujuan pokok suatu perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh biaya diferensiasi produk yang terdiri dari biaya pengawasan kualitas, biaya jaminan kualitas, biaya packing, dan biaya pewarnaan terhadap volume penjualan. Sedangkan hipotesis yang penulis ajukan adalah diduga ada pengaruh yang signifikan antara biaya diferensiasi produk terhadap penjualan, dan diduga biaya jaminan kualitas adalah faktor yang paling berpengaruh. Berdasarkan hasil perhitungan olah data dengan bantuan SPSS Versi 11.0 diperoleh perhitungan sebagai berikut: Y = 0,000000021 + 2,693 X1 + 0,06505 X2 + 0,554 X3 + 2,412 X4 a = 0,000000021 adalah konstanta yang artinya, apabila biaya pengawasan kualitas (X1), Biaya jaminan kualitas (X2), biaya pewarnaan (X3) dan biaya packing (X4) konstan maka besarnya volume penjualan sebesar Rp. 0,000000021. b1 = 2,693 koefisien variabel X1 yang artinya, setiap ada kenaikan biaya pengawasan kualitas sebesar Rp. 1,- maka volume penjualan perusahaan naik berpengaruh positif sebesar Rp. 2,693 dengan asumsi biaya yang lain dianggap tetap b2 = 0,06505 koefisien variabel X2 yang artinya, setiap ada kenaikan biaya pengawasan kualitas sebesar Rp. 1,- maka volume penjualan perusahaan naik berpengaruh positif sebesar Rp. 0,06505,- dengan asumsi bahwa biaya yang lain dianggap tetap b3 = 0,554,- koefisien variabel X3 yang artinya, setiap ad kenaikan biaya pewarnaan sebesar Rp. 1,- maka volume penjualan akan naik/berpengaruh positif sebesar Rp. 0,554,- satuan dengan asumsi yang lain dianggap tetap. B4 = 2,412 koefisien variabel X3 yang artinya, setiap ada kenaikan biaya packing sebesar Rp. 1,- maka volume penjualan akan naik/berpengaruh positif sebesar Rp. 2,412,- satuan dengan asumsi yang lain dianggap tetap. Hasil uji t menunjukkan bahwa variabel Biaya pengawasan kualitas dan biaya packing di dapat nilai t hitung untuk variabel X1 sebesar 3,678. Sedangkan hasil nilai t tabel adalah t tabel = (�/2, n-1) sebesar 2,042, untuk variabel biaya Packing di dapat nilai t hitung untuk variabel X4 sebesar 3,280. Sedangkan hasil nilai t tabel adalah ttabel = (�/2, n-1) sebesar 2,042, jadi dapat dikatakan bahwa variabel X1 dan X4 mempunyai hubungan yang signifikan dengan volume penjualan. Sedangkan variabel biaya jaminan kualitas dan biaya pewarnaan tidak. Hasil uji diperoleh nilai F hitung (12,939) > dari F tabel (2,76). Dengan demikian terbukti bahwa ada pengaruh yang signifikan dari Biaya pengawasan kualitas, jaminan kualitas, biaya pewarnaan, dan biaya packing secara serentak terhadap volume penjualan. Sedangkan uji koefisien Determinasi diperoleh nilai sebesar bahwa 62,5% variasi variabel volume penjualan dapat dijelaskan oleh variabel biaya pengawasan kualitas (X1), jaminan kualitas (X2), biaya pewarnaan (X3), dan tidak masuk dalam model. 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a HB Economic Theory 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n https://eprints.ums.ac.id/11225/ 
787 0 |n B100980382 
856 \ \ |u https://eprints.ums.ac.id/11225/  |z Connect to this object online