PENERAPAN MODEL ANALISIS CAMEL TERHADAP PENILAIAN TINGKAT KESEHATAN BANK UMUM (Studi pada PT. BANK BUKOPIN Tbk Cabang Solo)

Sektor perbankan merupakan salah satu sektor yang sangat penting bagi perekonomian negara, mengingat posisi bank sebagai lembaga intermediasi dan sarana penunjang sistem pembayaran. Oleh sebab itu, masalah kesehatan bank menjadi hal yang sangat mutlak dibutuhkan untuk menarik kepercayaan atas penghi...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: HANASRI, ROSECHINTA DWI (Author)
Format: Book
Published: 2007.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Sektor perbankan merupakan salah satu sektor yang sangat penting bagi perekonomian negara, mengingat posisi bank sebagai lembaga intermediasi dan sarana penunjang sistem pembayaran. Oleh sebab itu, masalah kesehatan bank menjadi hal yang sangat mutlak dibutuhkan untuk menarik kepercayaan atas penghimpunan dana yang dilakukan. Adapun tujuan diadakannya penelitian adalah untuk mengukur tingkat kesehatan PT. Bank Bukopin Tbk Cabang Solo berdasarkan data-data keuangan bank dengan metode CAMEL, sehingga dari hasil penelitian diharapkan dapat mengendalikan tingkat kecukupan modal, mengevaluasi pelaksanaan manajemen kredit, menerapkan manajemen operasional bank agar lebih efektif dan efisien serta mengetahui kemampuan bank dalam menghasilkan laba selama periode tertentu. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis Camel. Sebagai sampel penelitian adalah PT. BANK BUKOPIN .Tbk Cabang Solo yang mana pengumpulan data dilakukan melalui wawancara secara langsung dengan pimpinan dan staf perusahaan serta menggunakan arsip atau pembukuan perusahaan. Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa nilai rasio CAR (Capital Adequecy Ratio) pada tahun 2004 adalah 28,81% dan pada tahun 2005 adalah 26,22%, sehingga rasio permodalan dapat dikategorikan dalam kelompok SEHAT. Rasio kualitas aktiva produktif (KAP1) pada tahun 2004 sebesar 1,25% dan pada tahun 2005 sebesar 1,68% sehingga dikategorikan dalam kelompok SEHAT. Rasio KAP2 (Kualitas Aktiva Produktif) pada tahun 2004 sebesar 107% dan pada tahun 2005 sebesar 102,19% sehingga dikategorikan dalam kelompok SEHAT. Rasio Return On Assets (ROA) pada tahun 2004 sebesar 1,66% dan pada tahun 2005 sebesar 1,52% sehingga dapat dikategorikan dalam kelompok SEHAT. Rasio biaya operasional dengan pendapatan operasional (BOPO) pada tahun 2004 sebesar 37,39% dan pada tahun 2005 sebesar 34.40% sehingga dapat dikategorikan dalam kelompok SEHAT. Cash ratio pada tahun 2004 sebesar 105,75% dan pada tahun 2005 sebesar 194,78% sehingga dikategorikan dalam kelompok SEHAT dan Loan to Deposit Ratio (LDR) PT BANK BUKOPIN pada tahun 2004 sebesar 50.39% sedangkan tahun 2005 sebesar 46,96% sehingga dikategorikan dalam kelompok SEHAT.
Item Description:https://eprints.ums.ac.id/11795/1/01._Cover.pdf
https://eprints.ums.ac.id/11795/2/02._BAB_I.pdf
https://eprints.ums.ac.id/11795/3/03._BAB_II.pdf
https://eprints.ums.ac.id/11795/9/04._BAB_III.pdf
https://eprints.ums.ac.id/11795/14/05._Bab_IV.pdf
https://eprints.ums.ac.id/11795/20/06._BAB_V.pdf
https://eprints.ums.ac.id/11795/17/07._DAFTAR_PUSTAKA.pdf