ANALISIS PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAPMOTIVASI KERJA PEGAWAI NEGERI SIPIL DI DINAS PENDAPATANDAERAH KOTA SURAKARTA

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh antara gaya kepemimpinan terhadap motivasi kerja, dan untuk mempengaruhi gaya kepemimpinan mana yang lebih besar pengaruhnya terhadap motivasi kerja di Dinas Pendapatan Daerah Kota Surakarta. Tahap analisis data dimulai dengan mengum...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: SUCAHYO, INDRO (Author)
Format: Book
Published: 2007.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoums_12076
042 |a dc 
100 1 0 |a SUCAHYO, INDRO   |e author 
245 0 0 |a ANALISIS PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAPMOTIVASI KERJA PEGAWAI NEGERI SIPIL DI DINAS PENDAPATANDAERAH KOTA SURAKARTA 
260 |c 2007. 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/12076/4/COVER.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/12076/1/BAB_1.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/12076/5/Bab.2.3.4.5.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/12076/2/DAFTAR_PUSTAKA.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/12076/3/Kuesioner.pdf 
520 |a Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh antara gaya kepemimpinan terhadap motivasi kerja, dan untuk mempengaruhi gaya kepemimpinan mana yang lebih besar pengaruhnya terhadap motivasi kerja di Dinas Pendapatan Daerah Kota Surakarta. Tahap analisis data dimulai dengan mengumpulkan data dengan cara menyebarkan kuesioner kepada pegawai negeri sipil di Dinas Pendapatan Daerah Kota Surakarta. Dengan menggunakan SPSS dan analisis linier berganda melalui uji F dengan derajad signifikan α = 5% F hitung › F tabel (209,875 › 2,53) yang berarti gaya kepemimpinan berpengaruh positif terhadap motivasi kerja, hal tersebut membuktikan bahwa pertama yang menyatakan bahwa gaya kepemimpinan mempunyai pengaruh terhadap motivasi kerja adalah benar. Sedangkan melalui uji t dengan derajat signifikan α = 0,05 diperoleh t hitung › t tabel, otoriter adalah (13,897 › 1,99), otoriter bijaksana adalah (8,143 › 1,99), manajemen jalan tengah adalah (10,173 › 1,99)dan dari ketiganya yang paling berpengaruh paling besar adalah gaya kepemimpinan otoriter. Hal ini membuktikan bahwa hipotesis kedua menyatakan variable gaya kepemimpinan otoriter mengenai pengaruh terhadap motivasi kerja adalah benar. Pengaruh berdasarkan antara variable-variabel bebas terdapat dalam gaya kepemimpinan dimana 88,9% dapat dijelaskan oleh variable gaya kepemimpinan, sedangkan sisanya 11,1 % dijelaskan oleh variable-variabel yang lain diluar model. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gaya kepemimpinan secara signifikan berpengaruh terhadap motivasi kerja. Hal ini dapat di buktikan dengan hasil uji F dan uji t yang di terima pada taraf signifikasi 5% (р =0,000). Pengaruh terbesar pada masing-masing variable adalah gaya kepemimpinan otoriter yang berbanding lurus dengan motivasi kerja. 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a HF5601 Accounting 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n https://eprints.ums.ac.id/12076/ 
787 0 |n B100030002 
856 \ \ |u https://eprints.ums.ac.id/12076/  |z Connect to this object online