PENGARUH TRUST IN A BRAND TERHADAP BRAND LOYALTY PADA KONSUMEN SABUN MANDI LIFEBOY

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh brand characteristic, company caracteristic dan consumer-brand caracteristic terhadap brand loyalty pada konsumen sabun mandi lifeboy. Berdasarkan hasil penelitian diharapkan dapat menjadi bahan masukan untuk mengetahui pengaruh Trus in a brand terh...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: SULISTYO, DANI (Author)
Format: Book
Published: 2011.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoums_12208
042 |a dc 
100 1 0 |a SULISTYO, DANI  |e author 
245 0 0 |a PENGARUH TRUST IN A BRAND TERHADAP BRAND LOYALTY PADA KONSUMEN SABUN MANDI LIFEBOY 
260 |c 2011. 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/12208/1/02._Halaman_Depan.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/12208/4/03._BAB_I.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/12208/7/08._Daftar_Pustaka.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/12208/10/04._BAB_II.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/12208/13/05._BAB_III.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/12208/16/05._BAB_III.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/12208/18/07._BAB_V.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/12208/21/09._Lampiran.pdf 
520 |a Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh brand characteristic, company caracteristic dan consumer-brand caracteristic terhadap brand loyalty pada konsumen sabun mandi lifeboy. Berdasarkan hasil penelitian diharapkan dapat menjadi bahan masukan untuk mengetahui pengaruh Trus in a brand terhadap brand loyalty terhadap produk sabun mandi Lifeboy. Sehingga dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan dan pemikiran dalam menentukan kebijakan-kebijakan khususnya dalam bidang pemasaran, agar dalam pemasarannya dapat lebih meningkatkan kualitas serta atribut yang dimiliki produk tersebut demi memperoleh loyalitas pelanggan. Pengujian hipotesis dalam penelitian ini menggunakan alat analisis regresi linier berganda dengan uji t, uji F dan koefisien determinasi (R2). Populasi yang dipakai pada penelitian ini adalah seluruh konsumen Sabun Mandi Lifeboy Kabupaten Karanganyar. Sedangkan sampel dalam penelitian ini adalah 100 konsumen Sabun Mandi Lifeboy Kabupaten Karanganyar. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa variabel brand characteristic (X1) diperoleh nilai thitung sebesar 4,556. Oleh karena nilai thitung lebih besar dari ttabel (4,556 > 1,985) dengan probabilitas 0,000 < 0,05; maka H0 ditolak berarti H1 diterima, yang berarti bahwa variabel brand characteristic berpengaruh signifikan terhadap brand loyalty pada konsumen sabun mandi lifeboy. Variabel company characteristic (X2) diperoleh nilai thitung sebesar 2,467. Oleh karena nilai thitung lebih besar dari ttabel (2,467 > 1,985) dengan probabilitas 0,015 < 0,05; maka H0 ditolak berarti H1 diterima, yang berarti bahwa variabel company characteristic berpengaruh signifikan terhadap brand loyalty pada konsumen sabun mandi lifeboy. Variabel consumer brand characteristic (X3) diperoleh nilai thitung sebesar 5,207. Oleh karena nilai thitung lebih besar dari ttabel (5,207 > 1,985) dengan probabilitas 0,000 < 0,05; maka H0 ditolak berarti H1 diterima, yang berarti bahwa variabel consumer brand characteristic berpengaruh signifikan terhadap brand loyalty pada konsumen sabun mandi lifeboy. Berdasarkan hasil analisis uji F diperoleh nilai Fhitung sebesar 45,013 > 2,68 dengan probabilitas sebesar 0,000 < 0,05 maka H0 ditolak berarti menerima H1, hal ini berarti bahwa brand characteristic, company caracteristic dan consumer-brand caracteristic secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap brand loyalty pada konsumen sabun mandi lifeboy. Hasil perhitungan untuk nilai R2 dengan bantuan program SPSS 15.0 for windows, dalam analisis regresi berganda diperoleh angka koefisien determinasi atau R2 sebesar 0,584. Hal ini berarti brand loyalty pada konsumen sabun mandi lifeboy dipengaruhi oleh variasi dari brand characteristic, company caracteristic dan consumer-brand caracteristic sebesar 58,4%. Sementara sisanya sebesar 41,6% diterangkan oleh faktor lain yang tidak ikut terobservasi. Hasil perhitungan menunjukkan bahwa consumer brand characteristic mempunyai nilai koefieisen beta sebesar 0,382 yang lebih besar jika dibandingkan dengan variabel yang lain. Hal ini menunjukkan bahwa consumer brand characteristic lebih dominan berpengaruh terhadap brand loyalty pada konsumen sabun mandi lifeboy. 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a HD28 Management 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n https://eprints.ums.ac.id/12208/ 
787 0 |n B100060026 
856 \ \ |u https://eprints.ums.ac.id/12208/  |z Connect to this object online