Pengaruh Variasi Temperatur Tuang Dan Jumlah Saluran Turun Terhadap kualitas Coran Berbahan Besi Cor ( FC 25 )

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kekuatan tarik pada uji tarik, harga kekerasan,harga Impact, hasil foto mikro,hasil uji komposisi kimia dari besi cor (FC 25),mengetahui kualitas coran yang dipengaruhi variasi temperatur tuang dan jumlah saluran turun,mengetahui laju temperatur tuang ya...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Sixtiyas, Andika (Author)
Format: Book
Published: 2011.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoums_12243
042 |a dc 
100 1 0 |a Sixtiyas, Andika  |e author 
245 0 0 |a Pengaruh Variasi Temperatur Tuang Dan Jumlah Saluran Turun Terhadap kualitas Coran Berbahan Besi Cor ( FC 25 ) 
260 |c 2011. 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/12243/1/HALAMAN_DEPAN.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/12243/2/BAB_I.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/12243/3/BAB_II.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/12243/4/BAB_III.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/12243/5/BAB_IV.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/12243/6/BAB_V.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/12243/7/DAFTAR__PUSTAKA.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/12243/8/LAMPIRAN.pdf 
520 |a Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kekuatan tarik pada uji tarik, harga kekerasan,harga Impact, hasil foto mikro,hasil uji komposisi kimia dari besi cor (FC 25),mengetahui kualitas coran yang dipengaruhi variasi temperatur tuang dan jumlah saluran turun,mengetahui laju temperatur tuang yang bagus untuk proses penuangan pada pengecoran,mengetahui jumlah saluran turun yang bagus untuk pengecoran. Alat uji yang digunakan untuk pengujian adalah alat uji metode Vickers (Piramida Intan) untuk uji kekerasan, alat uji servo pulser untuk uji tarik, alat uji Charpy Test model takik V untuk uji impact, alat uji Spectro Unsur untuk uji komposisi kimia, alat uji Microscope Olympus Photomicrographic System untuk uji struktur mikro. Dari hasil uji kekerasan, didapat harga kekerasan tertinggi yaitu spesimen C (C2), sebesar 0,256 kg/mm². Dari hasil uji tarik, didapat nilai Tegangan Tarik semua sama yaitu sebesar 124,841 N/mm².Nilai Regangan dan ΔL terbesar ada di spesimen A( A1 ) dengan nilai Regangan 5,36×10 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a TJ Mechanical engineering and machinery 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n https://eprints.ums.ac.id/12243/ 
787 0 |n D200040073 
856 \ \ |u https://eprints.ums.ac.id/12243/  |z Connect to this object online