NILAI-NILAI PENDIDIKAN AKHLAK DALAM NOVEL "NEGERI 5 MENARA" KARYA A. FUADI
Akhlak mempunyai kedudukan yang sangat penting dalam Islam, karena kesempurnaan Islam seseorang tergantung kepada kebaikan akhlaknya. Manusia yang dikehendaki Islam adalah manusia yang memiliki akhlak yang mulia, manusia yang memiliki akhlak mulialah yang akan mendapatkan kebaikan di dunia dan di ak...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Book |
Published: |
2010.
|
Subjects: | |
Online Access: | Connect to this object online |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Akhlak mempunyai kedudukan yang sangat penting dalam Islam, karena kesempurnaan Islam seseorang tergantung kepada kebaikan akhlaknya. Manusia yang dikehendaki Islam adalah manusia yang memiliki akhlak yang mulia, manusia yang memiliki akhlak mulialah yang akan mendapatkan kebaikan di dunia dan di akhirat. Proses penyampaian pendidikan akhlak ada banyak cara. Ada dengan cara tabligh, tahapan ini adalah penyampaian secara terbuka nilai-nilai akhlak secara pintas, menarik, dan popular. Adapun dengan ta'lim, yaitu bersifat selektif, tetap, dan terbatas. Ahmad Fuadi menggunakan media penyampaian pesan-pesan yang ada dalam Islam, salah satunya melalui sebuah karya sastranya berupa novel Negeri 5 Menara. Rumusan masalah dalam penelitian ini, nilai-nilai pendidikan akhlak apa yang terkandung dalam novel Negeri 5 Menara karya A. Fuadi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi nilai Pendidikan Akhlak apa saja yang ada dalam novel Negeri 5 Menara, terutama terkait dengan akhlak terhadap Allah dan akhlak terhadap manusia. Adapun yang diharapkan adalah mampu menambah wawasan tentang media pendidikan akhlak, mampu memberikan kontribusi bagi pembaca dalam memahami hikmah dalam suatu cerita serta sebagai transformasi nilai pendidikan yang terdapat dalam kehidupan sehari-hari. Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan (library research) dan data yang digunakan terdiri dari primer yaitu novel Negeri 5 Menara karya A. Fuadi dan sekunder yaitu berupa buku-buku yang mempunyai relevansi untuk memperkuat pendapat dan melengkapi hasil penelitian ini. Teknik analisis data yang digunakan peneliti dalam penelitian ini adalah analisis terhadap muatan novel. Kesimpulan yang dapat diambil dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: Pertama: Nilai pendidikan akhlak terhadap Allah yaitu; melaksanakan perintah Allah (shalat), berdo'a dan memohon petunjuk kepada Allah, menyegerakan dalam beribadah, bertaubat serta melakukan sesuatu semata-mata hanya karena Allah swt. Kedua: Nilai pendidikan akhlak terhadap manusia, meliputi; 1. Akhlak terhadap diri sendiri, yaitu; jujur terhadap diri sendiri dan orang lain, bersikap sopan terhadap orang lain, sopan dalam berbicara, dan sopan dalam bertamu, bersabar atas semua cobaan yang tengah dihadapi, bekerja keras untuk mencapai target yang diharapkan, selalu disiplin dalam segala hal, baik disiplin waktu, disiplin bahasa maupun disiplin dalam berpakaian, memiliki jiwa yang ikhlas serta menerapkan hidup sederhana dan tidak menghambur- hamburkan apa yang dimiliki. 2. Akhlak terhadap keluarga, yaitu; mematuhi perintah orang tua, menjaga dan mendo'akan kedua orang tua, merawat, mendidik, dan mendo'akan anak, selalu membiasakan bermusywarah dalam menyelesaikan setiap masalah, menjaga silaturrahmi antar keluarga serta menolong keluarga yang membutuhkan bantuan. 3. Akhlak terhadap masyarakat atau orang lain, yaitu saling membantu satu sama lain. Adapun salah satu titik kelemahan dari novel Negeri 5 Menara karya A. Fuadi ini adalah, bahwa di dalamnya tidak ditemukan muatan pendidikan akhlak terhadap alam. |
---|---|
Item Description: | https://eprints.ums.ac.id/12398/1/HALAMAN_DEPAN.pdf https://eprints.ums.ac.id/12398/2/BAB_I.pdf https://eprints.ums.ac.id/12398/3/bab_II.pdf https://eprints.ums.ac.id/12398/4/bab_III.pdf https://eprints.ums.ac.id/12398/6/bab_IV.pdf https://eprints.ums.ac.id/12398/9/BAB_V.pdf https://eprints.ums.ac.id/12398/10/DAFTAR_PUSTAKA.pdf https://eprints.ums.ac.id/12398/12/LAMPIRAN.PDF |