PERBANDINGAN GAMBARAN TERAPI DAN BIAYA TERAPI PENGOBATAN PASIEN ASMA DENGAN FASILITAS ASURANSI KESEHATAN DAN NON ASURANSI KESEHATAN DI INSTALASI RAWAT INAP RSUD Dr. MOEWARDI SURAKARTA TAHUN 2009

• Main Author: SARI, DEWI NUR INDAH (Author)
• Format: Book
• Published: 2011.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Connect to this object online
• Notes: https://eprints.ums.ac.id/12655/1/COVER-INTISARI.pdf; https://eprints.ums.ac.id/12655/2/BAB_I.pdf; https://eprints.ums.ac.id/12655/4/BAB_II.pdf; https://eprints.ums.ac.id/12655/9/BAB_III.pdf; https://eprints.ums.ac.id/12655/11/BAB_IV.pdf; https://eprints.ums.ac.id/12655/13/Daftar_Pustaka.pdf; https://eprints.ums.ac.id/12655/14/LAMPIRAN.pdf
• Keywords: RS Pharmacy and materia medica

Asma merupakan sepuluh besar penyebab kesakitan dan kematian di Indonesia. Pemerintah menyelenggarakan upaya meringankan beban masyarakat miskin dalam sektor kesehatan diberi nama Jamkesmas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adakah perbedaan jenis obat, lama rawat inap dan biaya obat pasien asma yang dirawat inap di RSUD Dr. Moewrdi Surakarta tahun 2009 yang menggunakan fasilitas asuransi Jamkesmas dan pasien umum. Jenis penelitian ini yaitu non eksperimental. Sampelnya yaitu pasien yang didiagnosa asma dengan fasilitas asuransi Jamkesmas dan pasien umum rawat inap di RSUD Dr. Moewardi Surakarta Tahun 2009. Data diambil secara retrospektif dengan menggunakan teknik purposive sampling. Data tersebut kemudian diolah secara deskriptif. Dari hasil penelitian yang dilakukan di RSUD Dr. Moewardi Surakarta didapatkan hasil persentase terbesar dari jenis obat adalah bronkhodilator pada fasilitas Jamkesmas (56,94%) dan pasien umum (68,87%). Sedangkan untuk persentase lama rawat inap pasien Jamkesmas 6-10 hari (63,33%) dan pasien umum 1-5 hari (70%). Dan untuk biaya obat pasien asma paling tinggi untuk pasien Jamkesmas yaitu pada Rp 600.001,00-Rp 1.000.000,00 dan pasien umum pada biaya Rp 2.500,001,00- Rp 3.000.000,00.