Analisis Faktor - faktor yang mempengaruhi permintaan minyak tanah sektor rumah tangga di Indonesia pada tahun 1979-2004

Dalam penelitian ini penulis mengambil judul "Analisis Faktor - faktor yang mempengaruhi permintaan minyak tanah sektor rumah tangga di Indonesia pada tahun 1979-2004." Penelitian ini merupakan penelitian yang bersifat diskriptif kuantitatif dengan mengunakan data runtun waktu ( time serie...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: SISWIDIANTI, JAJENG (Author)
Format: Book
Published: 2006.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Dalam penelitian ini penulis mengambil judul "Analisis Faktor - faktor yang mempengaruhi permintaan minyak tanah sektor rumah tangga di Indonesia pada tahun 1979-2004." Penelitian ini merupakan penelitian yang bersifat diskriptif kuantitatif dengan mengunakan data runtun waktu ( time series ) dari tahun 1979 - 2004. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari masing - masing variabel, yaitu harga minyak tanah, produk domestik bruto perkapita, harga arang, harga LPG, terhadap permintaan minyak tanah sektor rumah tangga di Indonesia. Sehubungan dengan itu dibuat Hipoteses bahwa diduga ada pengaruh yang signifikan, negatif atas variabel harga minyak tanah, positif untuk variabel produk domestik bruto perkapita, harga arang, harga LPG di Indonesia. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan mengunakan model error correction model ( ECM ). dimana variabel permintaan minyak tanah dijadikan variabel dependen atau variabel terikat. sedangkan variabel harga minyak tanah, harga arang, harga LPG dan produk domestik bruto perkaita dijadikan varibel independen atau variabel bebas. Dari Hasil Analisis tersebut dinyatakan bahwa Variabel bebas dalam penelitian ini yang berpengaruh secara signifikan pada tingkat signifikansi 5% adalah variabel Produk domestik bruto kapita tahun sebelumnya, liquid petroleum gas tahun sebelumnya dan error correction model (ECM) terhadap Konsumsi Minyak Tanah (CMT) di Indonesia. Untuk uji F model ini cukup eksis dan R sebesar 61,6470% variasi dari variabel permintaan minyak tanah dijelaskan oleh variasi dari variabel harga minyak tanah, PDBP, harga arang, harga LPG. Sedangkan sisanya yaitu 38,353% dijelaskan oleh variabel-variabel bebas lainnya diluar model yang diestimasi.
Item Description:https://eprints.ums.ac.id/12898/1/Cover.pdf
https://eprints.ums.ac.id/12898/2/Bab1.pdf
https://eprints.ums.ac.id/12898/3/Bab2.pdf
https://eprints.ums.ac.id/12898/4/Bab3.pdf
https://eprints.ums.ac.id/12898/5/Bab4.pdf
https://eprints.ums.ac.id/12898/7/Bab5.pdf
https://eprints.ums.ac.id/12898/15/DaftarPustaka.pdf