Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Suku Bunga SBI, JUB, KURS, Pengeluaran Pemerintah dan Penerimaan Pajak Terhadap Laju Inflasi Tahun 1979-2004

Penelitian ini berjudul "Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Suku Bunga SBI, JUB, KURS, Pengeluaran Pemerintah dan Penerimaan Pajak Terhadap Laju Inflasi Tahun 1979-2004". Adapun tujuannya untuk mengetahui pengaruh suku bunga SBI, JUB, KURS, Pengeluaran Pemerintah dan Penerimaan Pajak...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: WIDHIYANTO , IGUN (Author)
Format: Book
Published: 2006.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoums_12998
042 |a dc 
100 1 0 |a WIDHIYANTO , IGUN  |e author 
245 0 0 |a Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Suku Bunga SBI, JUB, KURS, Pengeluaran Pemerintah dan Penerimaan Pajak Terhadap Laju Inflasi Tahun 1979-2004  
260 |c 2006. 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/12998/25/DEPAN.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/12998/3/BAB_I.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/12998/4/BAB_II.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/12998/6/BAB_III.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/12998/7/BAB_IV.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/12998/13/BAB_V.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/12998/14/PUSTAKA.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/12998/18/Lampiran.pdf 
520 |a Penelitian ini berjudul "Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Suku Bunga SBI, JUB, KURS, Pengeluaran Pemerintah dan Penerimaan Pajak Terhadap Laju Inflasi Tahun 1979-2004". Adapun tujuannya untuk mengetahui pengaruh suku bunga SBI, JUB, KURS, Pengeluaran Pemerintah dan Penerimaan Pajak terhadap laju inflasi. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder, berupa data Time Series tahunan. Periode Pengamatan mulai tahun 1979 sampai dengan 2004. Alat analisis menggunakan metode Error Correction Model (ECM). Dari hasil analisis dapat disimpulkan bahwa hanya variabel pengeluaran pemerintah yang stasioner. Dari model analisis ECM menghasilkan model yang valid, ditunjukkan dengan nilai ECT yang signifikan pada a = 0,05 dengan nilai koefisien regresi sebesar 0,796064 sehingga dapat dipakai untuk menganalisis pengaruh variabel bebas terhadap variabel tidak bebas. Berdasarkan uji asumsi klasik terdapat masalah multikolinieritas, pada uji autokorelasi terdapat autokorelasi dan uji heteroskedastisitas tidak terdapat masalah. Dalam uji normalitas tidak terdapat masalah, dalam uji Ramsey-Reset menunjukkan model yang digunakan tidak linier. Dari uji F dengan F = 16,22234 lebih besar daripada F = 2,63 berarti model hitung tabel 2 yang digunakan eksis. Besarnya koefisien determinasi (R ) sebesar 0,932096 yang berarti 93,2096 % variasi dari Inflasi dapat dijelaskan oleh Suku Bunga SBI, JUB, Kurs, Pengeluaran Pemerintah dan Penerimaan Pajak. Sedangkan sisanya 6,7904 % dijelaskan oleh variasi dari variabel-variabel bebas lain di luar model yang diestimasi. Dari hasil uji t diketahui bahwa variabel Tax , JUB , Kurs , G t-1 t-1 t-1 t-1 mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap inflasi pada tingkat siginifikan 0,05. Variabel D G, D Kurs, D JUB, D Tax, D SBI dan SBI mempunyai pengaruh t-1 signifikan terhadap Inflasi pada tingkat siginifikan 0,10. 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a HB Economic Theory 
690 |a HC Economic Development 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n https://eprints.ums.ac.id/12998/ 
787 0 |n B300020085  
856 \ \ |u https://eprints.ums.ac.id/12998/  |z Connect to this object online