PENELITIAN ANGKA HAMBAT PANAS KOMPOSIT HONEYCOMB SERAT SINTETIS - POLIESTER 3 LAPIS

Penelitian ini menjelaskan kajian tentang penelitian angka hambat panas komposit honeycomb serat sintetis-polyester 3 lapis. Penelitian yang dilakukan bertujuan untuk mengetahui angka hambat panas komposit honeycomb serat sintetis-polyester ronggaudara, rongga udara-serbuk kayu-udara, dan rongga ser...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: RIYADI, JULIANTO PURWAN (Author)
Format: Book
Published: 2007.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Penelitian ini menjelaskan kajian tentang penelitian angka hambat panas komposit honeycomb serat sintetis-polyester 3 lapis. Penelitian yang dilakukan bertujuan untuk mengetahui angka hambat panas komposit honeycomb serat sintetis-polyester ronggaudara, rongga udara-serbuk kayu-udara, dan rongga serbuk kayu-udara-serbuk kayu, kemudian membandingkan nilai konduktivitas termal dan hambat termal komposit dari ketiga spesimen tersebut. Dalam penelitian ini diawali dengan membuat spesimen uji berupa komposit honeycomb 3 lapis dari serat sintetis nilon dengan metrik resin polyester. Spesimen diuji pada perangkat penguji dan dihubungkan pada unit kontrol, pengujian dilakukan dengan media air diberi perlakuan panas pada air dan spesimen diberi sekat berupa lempengan aluminium. Pengujian dilakukan sebanyak 25 kali pada kawat 1-1 sampai dengan kawat 5-5 yang dipasang didinding spesimen uji dengan jarak perkawat 0.1 m agar panas yang dialirkan merata pada spesimen. Kondisi suhu ruangan juga harus dijaga tetap stabil supaya pengujian dapat dimaksimalkan. Untuk variasi dilakukan pada rongga spesimen 3 lapis yaitu spesimen 1 (ronga berisi udara), spesimen 2 (rongga berisi udara-serbuk-udara), spesimen 3 (rongga berisi serbuk-udara-serbuk). Setelah spesimen diuji, data diolah untuk mengetahui konduktivitas panas (kc) dan tahanan termal (R). Berdasarkan hasil pengujian didapatkan nilai konduktivitas panas rongga udara 0.292W/moC, rongga udara-serbuk-udara 0.473W/moC, sedangkan nilai konduktivitas panas rongga serbuk-udara-serbuk 0.487W/moC. Nilai hambat panas rongga udara 13.934oC/W, nilai hambat panas rongga udara- serbuk-udara 8.701oC/W, sedangkan nilai hambat panas rongga serbuk-udara-serbuk 8.228oC/W. Ini artinya nilai konduktivitas panas rongga serbuk kayu-udara-serbuk kayu lebih tinggi dibanding rongga udara maupun rongga udara-serbuk kayu-udara. Sebaliknya nilai hambat panas rongga serbuk kayu-udara-serbuk kayu lebih rendah dibanding rongga udara maupun rongga udara-serbuk kayu-udara.
Item Description:https://eprints.ums.ac.id/13459/1/Hal_Depan.pdf
https://eprints.ums.ac.id/13459/2/Bab_1.pdf
https://eprints.ums.ac.id/13459/3/Bab_2.pdf
https://eprints.ums.ac.id/13459/6/Bab_3.pdf
https://eprints.ums.ac.id/13459/8/Bab_4.pdf
https://eprints.ums.ac.id/13459/10/Bab_5.pdf
https://eprints.ums.ac.id/13459/17/Dapus.pdf
https://eprints.ums.ac.id/13459/19/Lampiran.pdf