ENGARUH STRUKTUR KEPEMILIKAN, UKURAN PERUSAHAAN, LEVERAGE DAN PRAKTEK CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP MANAJEMEN LABA(Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia)
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh variabel-variabel independen yaitu struktur kepemilikan yang meliputi kepemilikan manajerial dan kepemilikan institusional, ukuran perusahaan, leverage, ukuran dewan komisaris dan keberadaan komite audit terhadap manajemen laba. Populasi yang digunakan...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Book |
Published: |
2011.
|
Subjects: | |
Online Access: | Connect to this object online |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh variabel-variabel independen yaitu struktur kepemilikan yang meliputi kepemilikan manajerial dan kepemilikan institusional, ukuran perusahaan, leverage, ukuran dewan komisaris dan keberadaan komite audit terhadap manajemen laba. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2007-2009, sedangkan sampel dipilih dengan cara purposive sampling sesuai kriteria-kriteria yang telah ditentukan. Dengan metode pengumpulan data menggunakan polling data jumlah sampel yang terkumpul sebanyak 59 perusahaan. Dengan adanya data outlier sebanyak 9 perusahaan maka sampel menjadi 50 perusahaan manufaktur Dari hasil pengumpulan sampel tersebut dilakukan analisis data menggunakan teknik analisis berupa analisis regresi linear berganda. Berdasarkan hasil pengujian, ditemukan bahwa variabel yang mempunyai pengaruh terhadap manajemen laba adalah kepemilikan intitusional dan keberadaan komite audit. Dimana kepemilikan institusional dan komite audit menjadi mekanisme yang efektif dalam mengawasi manajer, sehingga manajer tidak bisa dengan leluasa memanipulasi angka laba yang dihasilkan perusahaan. Sedangkan untuk variabel kepemilikan manajerial, ukuran perusahaan, leverage dan ukuran dewan komisaris tidak berpengaruh terhadap manajemen laba dan belum menjadi mekanisme corporate governance yang efektif untuk mengurangi praktik manajemen laba. |
---|---|
Item Description: | https://eprints.ums.ac.id/14249/1/HALAMAN_DEPAN.pdf https://eprints.ums.ac.id/14249/2/BAB_I.pdf https://eprints.ums.ac.id/14249/4/BAB_II.pdf https://eprints.ums.ac.id/14249/7/BAB_III.pdf https://eprints.ums.ac.id/14249/9/BAB_IV.pdf https://eprints.ums.ac.id/14249/10/BAB_V.pdf https://eprints.ums.ac.id/14249/13/DAFTAR_PUSTAKA.pdf https://eprints.ums.ac.id/14249/15/LAMPIRAN.pdf |