ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PADA BANK PERKREDITAN RAKYAT BKKDI KABUPATEN GROBOGAN SKRIPSI

Meningkatnya persaingan di era kompetisi dalam dunia perbankan membuat perusahaan jasa perbankan untuk lebih meningkatkan kinerja sistem informasi akuntasinya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh keterlibatan pemakai dalam pengembangan sistem, kemampuan teknik personal sistem informas...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: TANDAYU, BENNY SEPTIAN (Author)
Format: Book
Published: 2011.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Meningkatnya persaingan di era kompetisi dalam dunia perbankan membuat perusahaan jasa perbankan untuk lebih meningkatkan kinerja sistem informasi akuntasinya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh keterlibatan pemakai dalam pengembangan sistem, kemampuan teknik personal sistem informasi, dukungan manajemen puncak, dan formalisasi pengembangan sistem terhadap kinerja sistem informasi akuntansi pada Bank Perkreditan Rakyat BKK di Kabupaten Grobogan. Penelitian ini menggunakan teknik survei. Populasi dari penelitian ini adalah semua karyawan pada Bank Perkreditan Rakyat BKK di Kabupaten Grobogan. Pengumpulan data dilakukan dengan kuesioner sebagai alat pengumpul data. Pemilihan sampel dilakukan dengan cara purposive sampling. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 62 responden. Pengujian hipotesis dilakukan dengan uji regresi linear berganda, uji t, uji F, serta uji koefisien determinasi (R2). Berdasarkan hasil analisis regresi linear berganda diperoleh persamaan regresi KinSIA = 25,454 + 0,880KetP + 0,465KemTekP + 0,707DukM + 0,274PengS. Hasil uji t diperoleh hasil p-value variabel keterlibatan pemakai 0,018, p-value kemampuan teknik personal 0,400, p-value dukungan manajemen puncak 0,014, serta p-value formalisasi pengembangan sistem 0,340. Jika p-value < α (0,05), maka signifikan. Jika p-value > α (0,05), maka tidak signifikan. Artinya: H1 dan H3 diterima yaitu keterlibatan pemakai dan dukungan manajemen puncak berpengaruh signifikan terhadap kinerja SIA, sedangkan H2dan H4 ditolak yaitu kemampuan teknik personal dan formalisasi pengembangan sistem tidak berpengaruh terhadap kinerja SIA. Sedangkan uji F diperoleh hasil p-value sebesar 0,000 < p-penelitian (0,05), sehingga membuktikan bahwa variabel keterlibatan pemakai dalam pengembangan sistem, kemampuan teknik personal sistem informasi, dukungan manajemen puncak, dan formalisasi pengembangan sistem dapat digunakan sebagai prediktor kinerja sistem informasi akuntansi pada Bank Perkreditan Rakyat BKK di Kabupaten Grobogan, sehingga model yang digunakan dalam penelitian tepat. Besarnya pengaruh keterlibatan pemakai dalam pengembangan sistem, kemampuan teknik personal sistem informasi, dukungan manajemen puncak, dan formalisasi pengembangan sistem adalah 29,90%, sedangkan sisanya 70,10% dipengaruhi oleh variabel lain di luar penelitian ini.
Item Description:https://eprints.ums.ac.id/14515/1/HALAMAN_DEPAN.pdf
https://eprints.ums.ac.id/14515/3/BAB_I.pdf
https://eprints.ums.ac.id/14515/6/BAB_II.pdf
https://eprints.ums.ac.id/14515/8/BAB_III.pdf
https://eprints.ums.ac.id/14515/9/BAB_IV.pdf
https://eprints.ums.ac.id/14515/10/BAB_V.pdf
https://eprints.ums.ac.id/14515/13/DAFTAR_PUSTAKA.pdf
https://eprints.ums.ac.id/14515/23/LAMPIRAN.pdf