PERBEDAAN MOTIVASI AWAL DAN AKHIR DALAM PENCAPAIAN TARGET KETERAMPILAN PEMBELAJARAN PROGRAM PROFESI NERS KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

Seorang perawat profesional, dituntut untuk memiliki kemampuan dalam meningkatkan mutu pelayanan/asuhan keperawatan dengan memanfaatkan ilmu pengetahuan dan teknologi keperawatan yang maju. Untuk mendapatkan keterampilan yang diharapkan, dibutuhkan motivasi yang kuat agar keterampilan dapat dengan m...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: SARI, FEBRIYAN MAYA (Author), , Okti Sri Purwanti S.kep (Author), , Arina Maliya, A.Kep.,M.Si., Med (Author)
Format: Book
Published: 2011.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Seorang perawat profesional, dituntut untuk memiliki kemampuan dalam meningkatkan mutu pelayanan/asuhan keperawatan dengan memanfaatkan ilmu pengetahuan dan teknologi keperawatan yang maju. Untuk mendapatkan keterampilan yang diharapkan, dibutuhkan motivasi yang kuat agar keterampilan dapat dengan mudah dilaksanakan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui adanya perbedaan motivasi belajar dalam pencapaian target keterampilan pembelajaran program profesi Ners keperawatan medikal bedah di Universitas Muhammadiyah Surakarta. Jenis penelitian ini adalah non eksperimen dengan rancangan cross sectional. Penelitian ini dilakukan di Universitas Muhammadiyah Surakarta pada bulan Februari sampai dengan April 2011. Tehnik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah total sampling, dimana seluruh mahasiswa profesi Ners yang melaksanakan pembelajaran program profesi Ners keperawatan medikal bedah sebanyak 60 orang menjadi responden. Instrumen berupa kuisioner dan data pencapaian target keterampilan keperawatan medikal bedah. Validitas dan reliabilitas kuisioner motivasi belajar menggunakan Product Moment dan Formula Alpha. Analisis data dengan uji paired t test. Penelitian ini menunjukkan pada pre test didominasi kategori baik, pada pos test didominasi kategori cukup dan target keterampilan didominasi kategori cukup. Hasil uji paired t test diperoleh nilai t test= 2,279 dan nilai p=0,008 sehingga disimpulkan terdapat perbedaan antara sebelum dan setelah melakukan keterampilan praktik keperawatan. Saran bagi institusi pendidikan diharapkan mengadakan rorum diskusi antara pembimbing dan mahasiswa setiap supervisi, sehingga mahasiswa termotivasi untuk belajar.
Item Description:https://eprints.ums.ac.id/14700/1/2._BAGIAN_DEPAN.pdf
https://eprints.ums.ac.id/14700/2/3._BAB_I.pdf
https://eprints.ums.ac.id/14700/3/4._BAB_II.pdf
https://eprints.ums.ac.id/14700/4/5._BAB_III.pdf
https://eprints.ums.ac.id/14700/5/6._BAB_IV.pdf
https://eprints.ums.ac.id/14700/6/7._BAB_V.pdf
https://eprints.ums.ac.id/14700/7/8._DAFTAR_PUSTAKA.pdf
https://eprints.ums.ac.id/14700/8/9._LAMPIRAN.pdf