PEMANFAATAN AMPAS TAHU SEBAGAI BAHAN TAMBAHAN PEMBUATAN BISKUIT DITINJAU DARI KADAR PROTEIN KASAR, SIFAT ORGANOLEPTIKDAN DAYA TERIMA
Ampas tahu merupakan hasil samping dalam proses pembuatan industri tahu yang diperoleh dari hasil penyaringan susu kedelai. Ampas tahu mengandung berbagai zat gizi antara lain protein, serat, karbohidrat, protein, lemak, asam organik, dan mineral. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pena...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Format: | Book |
Published: |
2011.
|
Subjects: | |
Online Access: | Connect to this object online |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
MARC
LEADER | 00000 am a22000003u 4500 | ||
---|---|---|---|
001 | repoums_14766 | ||
042 | |a dc | ||
100 | 1 | 0 | |a FIRMANSYAH., TUNJUNG |e author |
245 | 0 | 0 | |a PEMANFAATAN AMPAS TAHU SEBAGAI BAHAN TAMBAHAN PEMBUATAN BISKUIT DITINJAU DARI KADAR PROTEIN KASAR, SIFAT ORGANOLEPTIKDAN DAYA TERIMA |
260 | |c 2011. | ||
500 | |a https://eprints.ums.ac.id/14766/1/HALAMAN_DEPAN.pdf | ||
500 | |a https://eprints.ums.ac.id/14766/2/BAB_1.pdf | ||
500 | |a https://eprints.ums.ac.id/14766/5/BAB_II.pdf | ||
500 | |a https://eprints.ums.ac.id/14766/6/BAB_III.pdf | ||
500 | |a https://eprints.ums.ac.id/14766/8/BAB_IV.pdf | ||
500 | |a https://eprints.ums.ac.id/14766/10/BAB_V.pdf | ||
500 | |a https://eprints.ums.ac.id/14766/12/DAFTAR_PUSTAKA.pdf | ||
500 | |a https://eprints.ums.ac.id/14766/14/LAMPIRAN.pdf | ||
520 | |a Ampas tahu merupakan hasil samping dalam proses pembuatan industri tahu yang diperoleh dari hasil penyaringan susu kedelai. Ampas tahu mengandung berbagai zat gizi antara lain protein, serat, karbohidrat, protein, lemak, asam organik, dan mineral. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh penambahan ampas tahu terhadap protein kasar, sifat organoleptik dan daya terima biskuit. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen. Rancangan penelitian yang digunakan adalah rancangan acak lengkap dengan 4 perlakuan dan 2 kali ulangan yaitu penambahan ampas tahu 0%, 10%, 20%, dan 30%. Kadar protein kasar dihitung menggunakan metode Kjedahl dan dianalisis dengan ANOVA satu arah. Sifat organoleptik dan daya terima dianalisis dengan uji Friedman. Hasil penelitian menunjukkan tidak ada pengaruh penambahan ampas tahu terhadap kadar protein kasar biskuit. Kadar protein kasar biskuit dengan penambahan ampas tahu 0%, 10%, 20%, dan 30%, masing - masing sebesar 9,738%, 19,110% 18,392%, 20,635% . Hasil uji friedman terhadap sifat organoleptik dan daya terima menunjukan ada pengaruh penambahan tepung bekatul terhadap warna, aroma, rasa, dan tekstur. Perlu dilakukan modifikasi proses pencampuran bahan agar ampas tahu terdistribusi atau tercampur secara merata dalam adonan. | ||
546 | |a en | ||
546 | |a en | ||
546 | |a en | ||
546 | |a en | ||
546 | |a en | ||
546 | |a en | ||
546 | |a en | ||
546 | |a en | ||
690 | |a R Medicine (General) | ||
690 | |a RN Nutrition | ||
655 | 7 | |a Thesis |2 local | |
655 | 7 | |a NonPeerReviewed |2 local | |
787 | 0 | |n https://eprints.ums.ac.id/14766/ | |
787 | 0 | |n J300070027 | |
856 | \ | \ | |u https://eprints.ums.ac.id/14766/ |z Connect to this object online |