KAJIAN KETEPATAN PENGGUNAAN OBAT DAN INTERAKSI OBAT PADA PASIEN SKIZOFRENIA DEWASA DI INSTALASI RAWAT INAP RUMAH SAKIT JIWA DAERAH SURAKARTA TAHUN 2010

Skizofrenia merupakan suatu bentuk psikosa yang sering dijumpai sejak dahulu. Skizofrenia merupakan penyakit yang membutuhkan penanganan yang tepat dengan obat karena gangguan psikotik bertahan lama. Pasien tidak memperoleh hasil yang memuaskan hanya dengan antipsikotik sehingga perlu dikombinasikan...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: PEBRIYANI, PEBRIYANI (Author)
Format: Book
Published: 2011.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoums_14847
042 |a dc 
100 1 0 |a PEBRIYANI, PEBRIYANI  |e author 
245 0 0 |a KAJIAN KETEPATAN PENGGUNAAN OBAT DAN INTERAKSI OBAT PADA PASIEN SKIZOFRENIA DEWASA DI INSTALASI RAWAT INAP RUMAH SAKIT JIWA DAERAH SURAKARTA TAHUN 2010 
260 |c 2011. 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/14847/1/COVER-INTISARI.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/14847/2/BAB_1.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/14847/3/BAB_2.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/14847/4/BAB_3.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/14847/5/BAB_4.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/14847/6/DAFTAR_PUSTAKA.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/14847/7/LAMPIRAN.pdf 
520 |a Skizofrenia merupakan suatu bentuk psikosa yang sering dijumpai sejak dahulu. Skizofrenia merupakan penyakit yang membutuhkan penanganan yang tepat dengan obat karena gangguan psikotik bertahan lama. Pasien tidak memperoleh hasil yang memuaskan hanya dengan antipsikotik sehingga perlu dikombinasikan dengan obat lain. Pada pemberian obat secara bersamaan ada kemungkinan terjadinya interaksi obat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ketepatan obat dan interaksi yang terjadi pada pasien skizofrenia. Penelitian yang dilakukan merupakan penelitian observasional dengan rancangan analisis deskriptif dan pengambilan data secara retrospektif. Pengambilan sampel dilakukan secara random sampling dengan jumlah sampel sebanyak 20. Penelitian dilakukan di Rumah Sakit Jiwa Daerah Surakarta. Data dianalisis ketepatan penggunaan obat, dosis dan frekuensi, serta interaksi obat yang terjadi. Diketahui bahwa obat Skizofrenia yang paling banyak digunakan adalah klorpromazin sebanyak 95%, sebanyak 20% pasien tepat obat, 95% tepat dosis dan 40% tepat frekuensi, sedangkan 85% pasien mengalami potensial interaksi obat. 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a RS Pharmacy and materia medica 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n https://eprints.ums.ac.id/14847/ 
787 0 |n K100070012 
856 \ \ |u https://eprints.ums.ac.id/14847/  |z Connect to this object online