EFEK PENYEMBUHAN LUKA BAKAR GEL LENDIR BEKICOT (Achatina Fulica) DENGAN HIDROKSIPROPILMETHYLCELLULOSE (HPMC) SEBAGAI GELLING AGENT PADA KULIT PUNGGUNG KELINCI JANTAN

Lendir bekicot (Achatina fulica) mengandung acharan sulfate, yaitu suatu glycosaminoglycan (GAGs) yang diisolasi dari Achatina fulica. Glycosaminoglycan mempunyai peran yang sangat penting dalam menyembuhkan luka. Lapisan GAGs-hidrogel dapat mempercepat penyembuhan luka, sehingga penelitian ini perl...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Honniasih, Mimin (Author)
Format: Book
Published: 2011.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Lendir bekicot (Achatina fulica) mengandung acharan sulfate, yaitu suatu glycosaminoglycan (GAGs) yang diisolasi dari Achatina fulica. Glycosaminoglycan mempunyai peran yang sangat penting dalam menyembuhkan luka. Lapisan GAGs-hidrogel dapat mempercepat penyembuhan luka, sehingga penelitian ini perlu dilakukan untuk mengetahui efek penyembuhan luka bakar gel lendir bekicot (Achatina fulica) dengan hidroksipropil methylcellulose (HPMC) sebagai gelling agent dalam berbagai konsentrasi untuk menyembuhkan luka bakar pada kelinci jantan. Penelitian ini bersifat eksperimental semu dengan rancangan sama subyek. Hewan uji yang digunakan adalah 6 ekor kelinci jantan New Zealand untuk uji penyembuhan luka bakar, dan masing-masing punggung kelinci dibagi menjadi 5 bagian yaitu: lendir bekicot (zat aktif), kontrol positif (gel bioplacenton), gel lendir bekicot dengan gelling agent HPMC konsentrasi 6%, 8%, dan 10%. Gel yang dioleskan pada punggung kelinci sebanyak ±0,3 gram satu kali sehari, sampai sembuh atau diameter sama dengan nol. Data waktu penyembuhan luka bakar sampai 100% dianalisis secara statistik dengan uji Kolmogorov-Smirnov, Anava 1 jalan, dan uji LSD. Gelling agent HPMC memiliki pengaruh yang nyata terhadap efek penyembuhan luka bakar pada kelinci jantan. Semakin tinggi konsentrasi gelling agent HPMC, maka efek penyembuhan luka bakar semakin lama. Gel lendir bekicot dengan gelling agent HPMC konsentrasi 6% (12,67±0,33 hari) memiliki efek penyembuhan luka bakar paling cepat dibanding gel lendir bekicot dengan gelling agent HPMC konsentrasi 8% (14,33±0,33 hari), 10% (15,83±0,31 hari) dan kontrol positif (12,33±0,21 hari).
Item Description:https://eprints.ums.ac.id/14958/1/HALAMAN_DEPAN.pdf
https://eprints.ums.ac.id/14958/3/BAB_I.pdf
https://eprints.ums.ac.id/14958/5/BAB_II.pdf
https://eprints.ums.ac.id/14958/7/BAB_III.pdf
https://eprints.ums.ac.id/14958/8/BAB_IV.pdf
https://eprints.ums.ac.id/14958/10/Daftar_Pustaka.pdf
https://eprints.ums.ac.id/14958/11/Lampiran.pdf