PERBEDAAN PENGETAHUAN TENTANG OBAT SEBELUM DAN SESUDAH PEMBERIAN PENYULUHAN DENGAN LEAFLET PADA IBU-IBU PESUCEN KECAMATAN PETARUKAN KABBUPATEN PEMALANG

• Main Author: ANGGRADINI, SILVI LIANTI (Author)
• Format: Book
• Published: 2011.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Connect to this object online
• Notes: https://eprints.ums.ac.id/14967/1/HALAMAN_DEPAN.pdf; https://eprints.ums.ac.id/14967/2/BAB_I.pdf; https://eprints.ums.ac.id/14967/4/DAFTAR_PUSTAKA.pdf; https://eprints.ums.ac.id/14967/5/LAMPIRAN-LAMPIRAN.pdf; https://eprints.ums.ac.id/14967/7/SURAT_PERNYATAAN_PUBLIKASI_KARYA_ILMIAH.pdf; https://eprints.ums.ac.id/14967/8/BAB_II.pdf; https://eprints.ums.ac.id/14967/10/BAB_III.pdf; https://eprints.ums.ac.id/14967/13/BAB_IV.pdf
• Keywords: RS Pharmacy and materia medica

Leaflet merupakan salah satu media penyuluhan yang dapat digunakan untuk meningkatkan pengetahuan seseorang. Leaflet biasanya berbentuk lembaran berlipat berupa tulisan, gambar atau kombinasi keduanya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan pengetahuan tentang obat sebelum dan sesudah pemberian penyuluhan dengan leaflet pada ibu-ibu PKK di Desa Pesucen, Kecamatan Petarukan, Kabupaten Pemalang. Penelitian ini bersifat eksperimental dengan design pretest postest with control group. Subyek penelitian sebanyak 38 ibu-ibu anggota PKK di Desa Pesucen Kecamatan Petarukan, Kabupaten Pemalang dengan teknik purpose sampling. Pengambilan data menggunakan kuesioner. Analisa data menggunakan independen t test dan paired t test dengan taraf kepercayaan 5% dilakukan dengan program SPSS versi 17. Pretest kelompok kontrol dan kelompok intervensi mempunyai pengetahuan yang sama tentang obat. Pemberian penyuluhan menggunakan leaflet terdapat perbedaan yang signifikan antara pengetahuan sebelum dan pengetahuan sesudah pemberian penyuluhan pada ibu-ibu PKK di Desa Pesucen, Kecamatan Petarukan Kabupaten Pemalang, dengan nilai signifikansi sebesar 0,000 pada kelompok intervensi dan 0,388 pada kelompok kontrol. Besar peningkatan pengetahuaan pada kelompok intervensi adalah 44,79 % dan pada kelompok kontrol adalah 2,60 %.