DETEKSI KETINGGIAN AIR DENGAN MEDIA GELOMBANG RADIOBERBASIS MIKROKONTROLER AT89S51

Zaman sekarang ini banyak sekali terjadi bencana alam antara lain banjir, gempa, tsunami, dan lain-lain. Penyebab bencana alam tersebut dapat terjadi kapan saja dan dimana saja. Terjadinya bencana alam dapat disebabkan banyak faktor, faktor alam atau faktor manusia itu sendiri. Semua penyebab bencan...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Irmawan, Venoruton Budi (Author)
Format: Book
Published: 2007.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoums_15426
042 |a dc 
100 1 0 |a Irmawan, Venoruton Budi  |e author 
245 0 0 |a DETEKSI KETINGGIAN AIR DENGAN MEDIA GELOMBANG RADIOBERBASIS MIKROKONTROLER AT89S51 
260 |c 2007. 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/15426/1/Halaman_Depan.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/15426/2/BAB_I.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/15426/5/BAB_II.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/15426/6/BAB_III.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/15426/11/BAB_IV.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/15426/13/BAB_V.pdf 
520 |a Zaman sekarang ini banyak sekali terjadi bencana alam antara lain banjir, gempa, tsunami, dan lain-lain. Penyebab bencana alam tersebut dapat terjadi kapan saja dan dimana saja. Terjadinya bencana alam dapat disebabkan banyak faktor, faktor alam atau faktor manusia itu sendiri. Semua penyebab bencana alam tersebut tidak dapat diprediksikan waktu, dan tempatnya. Tempat yang seharusnya aman dari gempa bisa saja terjadi gempa. Sebagai contoh gempa Jogja tahun 2006 lalu, yang menewaskan banyak korban, dan diduga akan terjadi tsunami tapi pada kenyataanya tidak terjadi. Mungkin dikarenakan pada saat itu tidak adanya alat deteksi yang dapat memantau permukaan air Sensor permukaan air akan selalu membaca permukaan air. Baik pada kondisi normal maupun kondisi bahaya, sensor akan selalu mengirimkan data melalui gelombang radio yang terpasang pada unit sensor tersebut. Mikrokontroler akan merubah data yang masuk menjadi nada-nada DTMF dengan bantuan IC DTMF MT8888. Kemudian mengirimkannya melalui pemancar ke udara. Kemudian diterima oleh rangkaian penerima dan diterjemah menjadi nada-nada DTMF oleh rangkain DTMF RX. Dari rangkain DTMF RX kemudian dirubah menjadi data digital yang kemudian diumpankan ke mikrokontroler baru dikirim ke PC melalui serial port. Berdasarkan hasil pengujian akhir alat ini dapat bekerja walau dengan segala keterbatasan yang ada dikarenakan faktor beaya. 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n https://eprints.ums.ac.id/15426/ 
787 0 |n D400050100 
856 \ \ |u https://eprints.ums.ac.id/15426/  |z Connect to this object online