Sikap Remaja Terhadap Perilaku Seksual Pranikah Ditinjau dari Tingkat Penalaran Moral

Perilaku seksual pranikah remaja pada hakekatnya adalah suatu perilaku yang timbul untuk memenuhi dorongan seksual terhadap lawan jenis, yang dilakukan tanpa adanya ikatan perkawinan atau sebelum menikah. Dalam kehidupan nyata, terdapat beberapa aspek yang mempengaruhi perilaku seksual pranikah rema...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: RAHMADHANI, RITA (Author)
Format: Book
Published: 2011.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoums_15928
042 |a dc 
100 1 0 |a RAHMADHANI, RITA  |e author 
245 0 0 |a Sikap Remaja Terhadap Perilaku Seksual Pranikah Ditinjau dari Tingkat Penalaran Moral 
260 |c 2011. 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/15928/1/HALAMAN_DEPAN.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/15928/2/BAB__I.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/15928/3/BAB_II.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/15928/6/BAB_III.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/15928/8/BAB_IV.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/15928/10/BAB_V.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/15928/13/DAFTAR_PUSTAKA.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/15928/19/Lampiran.pdf 
520 |a Perilaku seksual pranikah remaja pada hakekatnya adalah suatu perilaku yang timbul untuk memenuhi dorongan seksual terhadap lawan jenis, yang dilakukan tanpa adanya ikatan perkawinan atau sebelum menikah. Dalam kehidupan nyata, terdapat beberapa aspek yang mempengaruhi perilaku seksual pranikah remaja, salah satunya adalah tingkat penalaran moral. Penalaran moral membentuk mekanisme pemikiran, penilaian serta pertimbangan remaja dalam menyakini serta melihat konsekuensi yang akan didapat dari sikap yang remaja pilih saat menyikapi perilaku seksual pranikah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan tingkat penalaran moral dengan sikap remaja terhadap perilaku seksual pranikah. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah :"Ada hubungan positif antara tingkat penalaran moral dengan sikap remaja terhadap perilaku seksual pranikah". Populasi dalam penelitian ini adalah siswa-siswi SMA Bhinneka Karya 2 Boyolali. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah purposive non random sampling. Alat ukur dalam penelitian ini menggunakan skala sikap remaja terhadap perilaku seksual pranikah dan angket pengungkap pendapat tentang masalah-masalah sosial (angket penalaran moral). Analisis data yang dipergunakan dalam penelitian ini menggunakan bantuan SPSS 15 dengan analisis product moment untuk mengukur hubungan antara tingkat penalaran moral dengan sikap remaja terhadap perilaku seksual pranikah. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh koefisien korelasi (r) sebesar 0, 487 dengan p < 0,01, yang artinya ada hubungan positif yang sangat signifikan antara tingkat penalaran moral dengan sikap remaja terhadap perilaku seksual pranikah. Penalaran moral mempengaruhi sikap remaja untuk melihat konsekuensi dan tanggung jawab dari lingkungan terutama peer group dalam menghadapi perilaku seksual pranikah. Kesimpulan dari hasil penelitian adalah ada hubungan postif yang signifikan antara tingkat penalaran moral dengan sikap remaja terhadap perilaku seksual pranikah. Hal ini berarti variabel tingkat penalaran moral dapat digunakan sebagai salah satu prediktor untuk mengukur sikap remaja terhadap perilaku seksual pranikah. 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a BF Religion and Philosophy 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n https://eprints.ums.ac.id/15928/ 
787 0 |n F100070064 
856 \ \ |u https://eprints.ums.ac.id/15928/  |z Connect to this object online