Perbandingan efek analgesik antara penggunaan konvensionaltranscutaneous elektrical nerve stimulation (tens) dengan iontophoresis pada nyeri lutut akibat osteoarthritis

Osteoartritis mengenai sendi yang dapat digerakkan, terutama sendi penumpu berat badan. Kelainan ini bersifat progresif lambat dan tidak diketahui penyebabnya. Dari beberapa kelainan sendi, osteoartritis merupakan kelainan sendi yang paling banyak dijumpai. Osteoatritis lutut menyebabkan nyeri pada...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: KHOIRUDIN, MUHAMAD IRFAN (Author)
Format: Book
Published: 2011.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoums_16076
042 |a dc 
100 1 0 |a  KHOIRUDIN, MUHAMAD IRFAN   |e author 
245 0 0 |a  Perbandingan efek analgesik antara penggunaan konvensionaltranscutaneous elektrical nerve stimulation (tens) dengan iontophoresis pada nyeri lutut akibat osteoarthritis 
260 |c 2011. 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/16076/1/COVER.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/16076/4/BAB_I.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/16076/6/BAB_II.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/16076/9/BAB_III.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/16076/11/BAB_IV.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/16076/15/BAB_V.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/16076/16/BAB_VI.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/16076/18/DAFTAR_PUSTAKA.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/16076/22/Lampiran.pdf 
520 |a Osteoartritis mengenai sendi yang dapat digerakkan, terutama sendi penumpu berat badan. Kelainan ini bersifat progresif lambat dan tidak diketahui penyebabnya. Dari beberapa kelainan sendi, osteoartritis merupakan kelainan sendi yang paling banyak dijumpai. Osteoatritis lutut menyebabkan nyeri pada sendi lutut dan daerah sekitarnya. Nyeri akan bertambah jika melakukan kegiatan yang membebani lutut seperti berjalan, naik turun tangga, berdiri lama. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan efek analgesik penggunaan konvensional transcutaneous elektrical nerve stimulation dengan iontophoresis pada nyeri lutut akibat osteoarthritis. Penelitian ini dilakukan di Posyandu Lansia, Desa Botok, Kec. Karas, Kab. Magetan. Sedangkan waktu penelitian pada bulan April - Juni 2011. Desain penelitian pre test and post test with control design. Populasi penelitian sejumlah 43 orang yang menjadi sampel sebanyak 16 orang. Teknik pengumpulan data menggunakan TENS digital dan Quisoner, sedangkan teknik analisis data menggunakan Paired Sample T test dan One Way Anova. Hasil penelitian bahwa terdapat perbandingan efek analgesik penggunaan trancutaneous elektric nerve stulation konvensional dengan iontophoresis pada nyeri lutut akibat osteoarthritis. 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a RB Pathology 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n https://eprints.ums.ac.id/16076/ 
787 0 |n J110050024 
856 \ \ |u https://eprints.ums.ac.id/16076/  |z Connect to this object online