Pengaruh latihan pliometrik squat jump dan two-foot ankle hop terhadap power otot tungkai siswa kelas vii smpn 25 surakarta tahun 2011 dengan parameter lompat jauh tanpa awalan(ljta)

Latar Belakang: Power otot tungkai merupakan kemampuan dasar yang penting dalam banyak cabang olahraga. Power otot tungkai dapat dilatih dan ditingkatkan sejak usia dini yaitu antara 12-15 tahun. Pada usia tersebut tubuh masih mengalami perkembangan fisik serta neuromusculuskletal. Latihan untuk pen...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Pristianto, Arif (Author)
Format: Book
Published: 2011.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Latar Belakang: Power otot tungkai merupakan kemampuan dasar yang penting dalam banyak cabang olahraga. Power otot tungkai dapat dilatih dan ditingkatkan sejak usia dini yaitu antara 12-15 tahun. Pada usia tersebut tubuh masih mengalami perkembangan fisik serta neuromusculuskletal. Latihan untuk peningkatan power otot tungkai dapat divariasikan pada penambahan beban, jumlah ulangan, frekuensi latihan serta lama latihan yang mengarah pada hasil lompatan. Latihan yang dapat diaplikasikan adalah latihan pliometrik dengan metode squat jump dan two-foot ankle hop. Tujuan Penelitian: Mengetahui pengaruh latihan pliometrik squat jump dan two- foot ankle hop terhadap power otot tungkai siswa kelas VII SMPN 25 Surakarta dan mengetahui perbedaan pengaruh latihan pliometrik squat jump dan two-foot ankle hop terhadap power otot tungkai siswa kelas VII SMPN 25 Surakarta. Metode Penelitian: Penelitian ini merupakan Quasi Eksperimen. Pelaksanaan penelitian dialkukan pasa siswa putra kelas VII SMPN 25 Surakarta sebanyak 38 orang yang dibagi dalam dua kelompok yaitu kelompok squat jump dan kelompok two-foot ankle hop. Dosis latihan yang diberikan selama 4 minggu, 3 kali per minggu dilakukan 2 - 3 set dengan jumlah pengulangan 8 - 12 kali dengan periode istirahat 2 - 3 menit di sela - sela set. Pengukuran power otot tungkai menggunakan tes lompat jauh tanpa awalan (LJTA). Teknik pengambilan data dilakukan dengan desain penelitian pre - post test dengan analisis data mengunakan uji T-Test. Hasil Penelitian: Pemberian latihan pliometrik squat jump dan two-foot ankle hop terhadap power otot tungkai sebelum dan sesudah didapatkan hasil yang signifikan. Hasil uji beda pengaruh antara latihan pliometrik squat jump dan two- foot ankle hop diperoleh p-value 0,612, sehingga disimpulkan tidak ada beda pengaruh antara pemberian latihan pliometrik squat jump dan two-foot ankle hop. Kesimpulan: Latihan pliometrik squat jump dan two-foot ankle hop terbukti dapat meningkatkan power otot tungkai. Antara latihan pliometrik squat jump dan two-foot ankle hop tidak terdapat perbedaan pengaruh yang signifikan.
Item Description:https://eprints.ums.ac.id/16104/1/HALAMAN_DEPAN.pdf
https://eprints.ums.ac.id/16104/2/BAB_I.pdf
https://eprints.ums.ac.id/16104/5/BAB_II.pdf
https://eprints.ums.ac.id/16104/10/BAB_III.pdf
https://eprints.ums.ac.id/16104/13/BAB_IV.pdf
https://eprints.ums.ac.id/16104/15/BAB_V.pdf
https://eprints.ums.ac.id/16104/18/BAB_VI.pdf
https://eprints.ums.ac.id/16104/20/DAFTAR_PUSTAKA.pdf
https://eprints.ums.ac.id/16104/22/LAMPIRAN.pdf