Budaya Belajar Dalam Keluarga Siswa (Studi Situe SMP Negeri 2 Tanon Sragen)

Focus dalam penelitian ini adalah tentang "bagaimanakah budaya dalam keluarga siswa", yang dibagi dalam 3 subfokus, yaitu: 1) Bagaimana karakteristik pembentukan kebiasaan belajar dalam keluarga siswa?; 2) Bagaimana karakteristik pengaturan waktu belajar dalam keluarga siswa?; 3)Bagaimanak...

Olles dieđut

Furkejuvvon:
Bibliográfalaš dieđut
Váldodahkki: M A R S O N O , M A R S O N O (Dahkki)
Materiálatiipa: Girji
Almmustuhtton: 2011.
Fáttát:
Liŋkkat:Connect to this object online
Fáddágilkorat: Lasit fáddágilkoriid
Eai fáddágilkorat, Lasit vuosttaš fáddágilkora!
Govvádus
Čoahkkáigeassu:Focus dalam penelitian ini adalah tentang "bagaimanakah budaya dalam keluarga siswa", yang dibagi dalam 3 subfokus, yaitu: 1) Bagaimana karakteristik pembentukan kebiasaan belajar dalam keluarga siswa?; 2) Bagaimana karakteristik pengaturan waktu belajar dalam keluarga siswa?; 3)Bagaimanakah karakteristik hasil belajar siswa berdasarkan budaya belajar dalam keluarga siswa?. Tujuan dari penelitian ini adalah 1) Mendeskripsikan karakteristik pembentukan kebiasaan belajar dalam keluarga siswa; 2) Menemukan karakteristik pengaturan waktu belajar dalam keluarga siswa; 3) Menjelaskan karakteristik hasil belajar siswa berdasarkan budaya belajar dalam keluarga siswa. Penelitian ini termasuk penelitian kualitatif yang dilaksanakan di lapangan (field research) yaitu mengadakan penelitian pada budaya belajar keluarga siswa. Aspek yang dikaji adalah masalah-masalah yang berkaitan dengan budaya keluarga siswa studi situs di SMP Negeri 2 Tanon, Sragen. Rancangan penelitian kualitatif yang akan digunakan dalam pe nelitian ini adalah etnografi. Etnografi merupakan pekerjaan mendeskripsikan suatu kebudayaan-kebudayaan. Tujuan utama aktivitas ini adalah untuk memahami suatu pandangan hidup dari sudut pandang penduduk asli. Penelitian etnografi melibatkan aktivitas belajar mengenai dunia orang yang telah belajar melihat, mendengar, berbicara, berpikir dan bertindak dengan cara yang berbeda. Teknik pengumpulan data terdiri dari observasi, wawancara, dan dokumentasi. Dalam proses analisis data penelitian kualitatif terdapat tiga komponen utama yang saling berkaitan, saling berinteraksi dan tidak dapat dipisahkan yaitu reduksi data, sajian data, dan penarikan kesimpulan, verifikasi. Jadi dalam penelitian ini teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif induktif, yaitu penarikan kesimpulan berdasarkan hasil analisis dari yang umum ke yang lebih spesifik. Kesimpulan penelitian ini adalah: (1) Karakteristik pembentukan kebiasaan belajar dalam keluarga siswa, ditandai dengan adanya perubahan kebiasaan anak di rumah, kondisi ekonomi keluarga dan lingkungan sosial masyarakat sekitar; (2) karakteristik pengaturan waktu belajar dalam keluarga siswa. Karakteristik ini ditandai adanya penanggung jawab, jadwal belajar dan pendamping belajar; (3) karakteristik hasil belajar siswa berdasarkan budaya belajar dalam keluarga siswa. Karakteristik ini ditandai dengan rajin belajar, rajin mengerjakan PR, dan menghargai hasil karya teman sekolah.
Fuomášahttimat:https://eprints.ums.ac.id/16263/1/Halaman_Depan.pdf
https://eprints.ums.ac.id/16263/2/BAB_I.pdf
https://eprints.ums.ac.id/16263/3/bab_II.pdf
https://eprints.ums.ac.id/16263/5/Bab_III.pdf
https://eprints.ums.ac.id/16263/6/BAB_IV.pdf
https://eprints.ums.ac.id/16263/7/BAB_V.pdf
https://eprints.ums.ac.id/16263/9/BAB_VI.pdf
https://eprints.ums.ac.id/16263/11/Daftar_Pustaka.pdf
https://eprints.ums.ac.id/16263/13/Lampiran-lampiran.pdf