Sistem Monitoring Debit Curah Hujan Jarak Jauh BerbasisMikrokontroler AVR Atmega16 dengan Personal Computer (PC)

Banjir merupakan fenomena alam karena tingginya curah hujan dan tidak cukupnya kapasitas badan air atau sungai untuk menampung aliran air. Melihat kondisi musim hujan yang tidak menentu, curah hujan yang tinggi sehingga menyebabkan bencana banjir, tanah longsor, maka pembuatan alat Sistem Monitoring...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Kurniawan, Ahmad Faiz (Author)
Format: Book
Published: 2011.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoums_16428
042 |a dc 
100 1 0 |a Kurniawan, Ahmad Faiz  |e author 
245 0 0 |a Sistem Monitoring Debit Curah Hujan Jarak Jauh BerbasisMikrokontroler AVR Atmega16 dengan Personal Computer (PC) 
260 |c 2011. 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/16428/1/HALAMAN_DEPAN.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/16428/2/BAB_I.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/16428/3/BAB_II.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/16428/4/BAB_III.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/16428/5/BAB_IV.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/16428/6/BAB_V.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/16428/7/Daftar_Pustaka.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/16428/8/LAMPIRAN.pdf 
520 |a Banjir merupakan fenomena alam karena tingginya curah hujan dan tidak cukupnya kapasitas badan air atau sungai untuk menampung aliran air. Melihat kondisi musim hujan yang tidak menentu, curah hujan yang tinggi sehingga menyebabkan bencana banjir, tanah longsor, maka pembuatan alat Sistem Monitoring Debit Curah Hujan Jarak Jauh Berbasis Mikrokontroler AVR Atmega16 dengan Menggunakan PC akan sangat membantu untuk memonitor kondisi suatu daerah yang mempunyai curah hujan tertinggi. Perancangan alat sistem monitoring debit curah hujan tipe float type bucket rain gauge menggunakan metode pelampung. Kecepatan aliran, ditetapkan berdasarkan kecepatan pelampung, luas penampang air ditetapkan berdasarkan lebar saluran dan kedalaman air. Data dari pembacaan sensor ultrasonik sebagai sensor debit curah hujan yang kemudian diolah mikrokontroler selanjutnya akan dikirim melalui komunikasi serial MAX232 yang selanjutnya dimonitor ke PC. Pengujian alat dilakukan 2 kali dengan oscillator yang berbeda untuk mendapatkan sampel data yang lebih akurat pada saat pengukuran dan pengiriman data.. Faktor eror pengukuran sensor adalah 1,87%. Penelitian alat ini dapat diambil kesimpulan bahwa oscillator pada mikrokontroler sangat berpengaruh terhadap ketelitian pengukuran dan sistem transmisi data. 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n https://eprints.ums.ac.id/16428/ 
787 0 |n D400080058 
856 \ \ |u https://eprints.ums.ac.id/16428/  |z Connect to this object online