Analisis Beberapa FaktorYang Mempengaruhi Perkembangan Usaha Meubel" (Studi Kasus Di Perusahaan Meubel Yang Berada Di Wilayah Surakarta)

• Main Author: Ahamad, Wahid Janwar (Author)
• Format: Book
• Published: 2007.
• Subjects: Thesis; NonPeerReviewed
• Online Access: Connect to this object online
• Notes: https://eprints.ums.ac.id/16482/1/HALAMAN_DEPAN.pdf; https://eprints.ums.ac.id/16482/3/BAB_I.pdf; https://eprints.ums.ac.id/16482/5/BAB_II.pdf; https://eprints.ums.ac.id/16482/6/BAB_III.pdf; https://eprints.ums.ac.id/16482/11/BAB_IV.pdf; https://eprints.ums.ac.id/16482/13/BAB_V.pdf; https://eprints.ums.ac.id/16482/15/DAFTAR_PUSTAKA.pdf; https://eprints.ums.ac.id/16482/18/LAMPIRAN.pdf
• Keywords: TJ Mechanical engineering and machinery

Perkembangan rekayasa teknologi, realitas dan kebijakan pemerintah maupun perubahan ekonomi saat ini banyak perusahaan saling bersaing secara kompetitif. Untuk menghadapinya perlu adanya suatu sistem manajemen yang dapat membantu dan mempermudah pelaku bisnis dalam menghadapi bisnisnya. Penelitian yang berjudul Analisis Beberapa Faktor Yang Mempengaruhi Perkembangan Usaha Meubel yang dilakukan di beberapa perusahaan meubel yang berada diwilayah Surakarta bertujuan untuk mengetahui pengaruh secara individu antara faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan usaha meubel yaitu : pendidikan, modal, pengalaman kerja, usia, dan lingkungan., Mengetahui pengaruh secara serempak (simultan) antara faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan perusahaan meubel, yaitu : pendidikan, modal, pengalaman kerja, usia, dan lingkungan. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan meubel yang berada diwilayah Surakarta. Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan metode Stratified random Sampling. Sampel dalam penelitian ini sejumlah 74 perusahaan. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner. Pengujian hipotesis dengan menggunakan Analisis Regresi Berganda. Pengujian data diolah dengan menggunakan program SPSS versi 10.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor pendidikan, modal, pengalaman kerja, usia, dan lingkungan secara bersama-sama mempunyai pengaruh terhadap perkembangna usaha meubel. Hal ini ditunjukkan dengan Fhitung > Ftabel. Pengaruh variabel pendidikan, modal, pengalaman kerja, usia, lingkungan sebesar 64,7% terhadap perkembangan usaha meubel, sedangkan sisanya dipengaruhi oleh variabel yang lain.