Prarancangan Pabrik Sodium Dodecyl Benzene SulfonateKapasitas 50.000 ton/tahun

Pada era kemajuan teknologi dalam berbagai bidang pembangunan yang berjalan pesat, maka diperlukan beberapa macam sarana dan prasarana untuk era persaingan bebas. Salah satu prospek pembangunan masa depan adalah membangun pabrik yang mempunyai daya saing dengan produk-produk luar negeri. Salah satun...

ver descrição completa

Na minha lista:
Detalhes bibliográficos
Autor principal: Prahestyawari, Diatrika (Autor)
Formato: Livro
Publicado em: 2007.
Assuntos:
Acesso em linha:Connect to this object online
Tags: Adicionar Tag
Sem tags, seja o primeiro a adicionar uma tag!
Descrição
Resumo:Pada era kemajuan teknologi dalam berbagai bidang pembangunan yang berjalan pesat, maka diperlukan beberapa macam sarana dan prasarana untuk era persaingan bebas. Salah satu prospek pembangunan masa depan adalah membangun pabrik yang mempunyai daya saing dengan produk-produk luar negeri. Salah satunya dengan mendirikan pabrik Sodium Dodecyl Benzene Sulfonate dengan kapasitas 50.000 ton per tahun direncanakan beroperasi selama 330 hari per tahun. Proses pembuatan Sodium Dodecyl Benzene Sulfonate dilakukan dalam reaktor RATB (CSTR). Pada reaktor ini reaksi berlangsung pada fase cair-cair, irreversible, eksotermis, non adiabatic, isothermal pada suhu umpan 46°C dan tekanan 1 atm. Pabrik ini digolongkan pabrik beresiko rendah karena kondisi operasi pada tekanan atmosferis. Kebutuhan Dodecyl untuk pabrik ini sebanyak 23.996,7731 ton per tahun dan kebutuhan Benzene sebanyak 10.594,8857 ton per tahun. Produk berupa Sodium Dodecyl Benzene Sulfonat sebanyak 42.499,9999 ton per tahun, dan Natrium Sulfat sebanyak 7.500 ton per tahun. Utilitas pendukung proses meliputi penyediaan air sebesar 253.440 ton per tahun yang diperoleh dari air laut, penyediaan saturated steam sebesar 73.568,5030 ton per tahun, kebutuhan udara tekan sebesar 150 m3 per jam, kebutuhan listrik diperoleh dari PLN dan dua buah generator set sebesar 450 kW sebagai cadangan, bahan bakar sebanyak 683,5519 liter per jam. Pabrik ini didirikan di kawasan Cilacap dengan luas tanah 30.000 m2 dan jumlah karyawan 156 orang. Pabrik Sodium Dodecyl Benzene Sulfonat ini menggunakan modal tetap sebesar Rp 172.127.080.201dan modal kerja sebesar Rp 185.524.057.008,06. Dari analisis ekonomi terhadap pabrik ini menunjukkan keuntungan sebelum pajak Rp 68.973.962.672 per tahun setelah dipotong pajak 30 % keuntungan mencapai Rp 20.692.188.801 per tahun. Percent Return On Investment (ROI) sebelum pajak 40,07 % dan setelah pajak28,05 %. Pay Out Time (POT) sebelum pajak selama 2 tahun dan setelah pajak 2,63 tahun. Break Even Point (BEP) sebesar 49,05 % dan Shut Down Point (SDP) sebesar 32,67 %.Discounted Cash Flow (DCF) terhitung sebesar 30,9 % dan diperoleh Cumulatif cash position 4,6 tahun. Dari data analisis kelayakan di atas disimpulkan, bahwa pabrik ini menguntungkan dan layak untuk didirikan.
Descrição do item:https://eprints.ums.ac.id/16633/1/Hal_Depan.pdf
https://eprints.ums.ac.id/16633/2/Bab_I.pdf
https://eprints.ums.ac.id/16633/3/Bab_II.pdf
https://eprints.ums.ac.id/16633/4/Bab_III.pdf
https://eprints.ums.ac.id/16633/5/Bab_IV.pdf
https://eprints.ums.ac.id/16633/6/Bab_V.pdf
https://eprints.ums.ac.id/16633/7/Bab_VI.pdf