Prarancangan Pabrik Amonium Sulfat dari Amoniak dan Asam Sulfat dengan Proses Netralisasi Kapasitas 25.000 Ton Per Tahun

Indonesia adalah negara agraris yang sebagian besar penduduknya bermata pencaharian sebagai petani. Ammonium Sulfate adalah salah satu faktor penting dalam kemajuan pertanian di Indonesia. Pabrik Ammonium Sulfate ini didirikan untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri dan tidak menutup kemungkinan untuk...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Wulan A., Duhita Chandra (Author)
Format: Book
Published: 2007.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoums_16676
042 |a dc 
100 1 0 |a Wulan A., Duhita Chandra  |e author 
245 0 0 |a Prarancangan Pabrik Amonium Sulfat dari Amoniak dan Asam Sulfat dengan Proses Netralisasi Kapasitas 25.000 Ton Per Tahun 
260 |c 2007. 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/16676/1/HALAMAN_DEPAN.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/16676/2/BAB_1.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/16676/3/BAB_II.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/16676/4/BAB_III.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/16676/5/BAB_IV.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/16676/6/BAB_V.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/16676/7/BAB_VI.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/16676/8/BAB_VII.pdf 
520 |a Indonesia adalah negara agraris yang sebagian besar penduduknya bermata pencaharian sebagai petani. Ammonium Sulfate adalah salah satu faktor penting dalam kemajuan pertanian di Indonesia. Pabrik Ammonium Sulfate ini didirikan untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri dan tidak menutup kemungkinan untuk diekspor. Pabrik Ammonium Sulfate dengan bahan baku Amoniak dan Asam sulfat kapasitas 25.000 ton per tahun direncanakan beroperasi selama 330 hari per tahun. Proses pembuatan Ammonium Sulfate dilakukan dalam reaktor gelembung. Pada reaktor ini reaksi berlangsung pada fase gas-cair, irreversible, eksotermis, non adiabatic, isothermal pada suhu 100C dan tekanan 1 atm. Pabrik ini digolongkan pabrik beresiko rendah karena kondisi operasi pada tekanan atmosferis. Kebutuhan Amoniak untuk pabrik ini sebanyak 832,3558 kg/jam dan kebutuhan Asam sulfat sebanyak 2.389,5839 kg/jam. Produk berupa Ammonium Sulfate sebanyak 3.156,5657 kg/jam, dan air sebanyak 57,4767 kg/jam. Utilitas pendukung proses meliputi penyediaan air sebesar 36.000 kg/jam yang diperoleh dari air sungai, penyediaan saturated steam sebesar 1.857,0455 kg/jam, penyediaan pendingin reaktor sebesar 147.402,6716 kg/jam, kebutuhan udara tekan sebesar 500 kg/jam, kebutuhan listrik diperoleh dari PLN dan satu buah generator set sebesar 340 kW sebagai cadangan, bahan bakar sebanyak 2,4311 m3/jam. Pabrik ini didirikan di kawasan industri Cikampek, Jawa Timur dengan luas tanah 10.000 m2 dan jumlah karyawan 129 orang. Pabrik Ammonium Sulfate ini menggunakan modal tetap sebesar Rp 104.170.936.825,07 serta modal kerja sebesar Rp 72.040.342.802,73. Dari analisis ekonomi terhadap pabrik ini dengan asumsi 1 US $ sama dengan Rp 10.000,00 menunjukkan keuntungan sebelum pajak Rp 33.215.406.427,12 per tahun setelah dipotong pajak 30 % keuntungan mencapai Rp 23.25.784.498,98 per tahun. Percent Return On Investment (ROI) sebelum pajak 31,89 % dan setelah pajak 22,32 %. Pay Out Time (POT) sebelum pajak selama 2,39 tahun dan setelah pajak 3,09 tahun. Break Even Point (BEP) sebesar 49,72 %, dan Shut Down Point (SDP) sebesar 29,95 %. Discounted Cash Flow (DCF) terhitung sebesar 31,15 %. Dari data analisis kelayakan di atas disimpulkan, bahwa pabrik ini menguntungkan dan layak untuk didirikan. 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a TP Chemical technology 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n https://eprints.ums.ac.id/16676/ 
787 0 |n D500030007 
856 \ \ |u https://eprints.ums.ac.id/16676/  |z Connect to this object online