Perilaku Seksual Pada Penggunan JAsa Cybersex

Dewasa ini, masalah kebebasan seks di Indonesia semakin meningkat. Salah satu media yang dewasa ini banyak diminati masyarakat sebagai sumber informasi adalah internet yaitu media komunikasi yang mampu memberikan pijakan baru dalam jangkauan pergaulan yang meluas. Internet memberikan kontribusi dala...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: MAHARANI, PUTRI (Author)
Format: Book
Published: 2007.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoums_16736
042 |a dc 
100 1 0 |a MAHARANI, PUTRI  |e author 
245 0 0 |a Perilaku Seksual Pada Penggunan JAsa Cybersex 
260 |c 2007. 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/16736/1/HAL_DEP.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/16736/2/BAB_I.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/16736/3/BAB_II.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/16736/4/BAB_III.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/16736/5/BAB_IV.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/16736/6/BAB_V.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/16736/7/DAFTAR_PUSTAKA.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/16736/8/Lampiran.pdf 
520 |a Dewasa ini, masalah kebebasan seks di Indonesia semakin meningkat. Salah satu media yang dewasa ini banyak diminati masyarakat sebagai sumber informasi adalah internet yaitu media komunikasi yang mampu memberikan pijakan baru dalam jangkauan pergaulan yang meluas. Internet memberikan kontribusi dalam membentuk suatu medan baru bagi perilaku fantasi. Internet merupakan wahana pertukaran elektronik pornografi yang ekstensif dan komunikasi peranan yang interaktif. Internet juga merupakan sarana bercengkrama yang bertopik fantasi dan komunikasi fantasi lain yang dierotiskan maupun tidak dierotiskan diantara penggunanya, salah satunya adalah cybersex. Permasalahan dalam penelitian ini yaitu: bagaimana bentuk-bentuk penyaluran dan pengendalian perilaku seksual pada penggunaan jasa cybersex. Searah dengan permasalahan penelitian tersebut, maka penelitian yang dilakukan bertujuan untuk mengetahui bentuk-bentuk penyaluran dan pengendalian perilaku seksual pada penggunaan jasa cybersex. Metode penelitian meliputi: Gejala fokus penelitian adalah bentuk-bentuk penyaluran dan pengendalian perilaku seksual pada penggunaan jasa cybersex. Pengambilan responden dalam penelitian ini adalah secara purposive sampling. Responden penelitian ini terdiri dari 4 orang yang memiliki karakteristik sebagai berikut: 1) remaja berusia 18-24 tahun, 2) berstatus pelajar atau mahasiswa, 3) merupakan pengunjung cybersex, dan 4) menggunakan cybersex minimal 5 tahun. Pengumpulan data menggunakan metode observasi dan wawancara. Analisis data mengunakan teknik induktif deskriptif. Berdasarkan hasil analisis data dapat diperoleh suatu kesimpulan, yaitu: Pertama, individu sebelum melakukan hubungan intim dengan pasangannya, terlebih dahulu melakukan perilaku seksual dengan cara berciuman dan bercumbu. Kedua, setelah melakukan perilaku ciuman dan cumbuan dilanjutkan dengan melakukan hubungan seks dengan pacar dilakukan sampai dengan senggama sehingga kepuasan diri dapat dirasakan. Ketiga, individu setelah melihat cybersex tidak melakukan hubungan intim melainkan melakukan onani. Onani dilakukan dengan tangan atau barang-barang seksual pengganti lain yang bisa memberikan perasaan nikmat yang akhirnya mampu mengeluarkan sperma (onani) pada remaja putra dan perasaan nikmat seksual yang tinggi (orgasme) pada remaja putri. 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a BF Religion and Philosophy 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n https://eprints.ums.ac.id/16736/ 
787 0 |n F100020013 
856 \ \ |u https://eprints.ums.ac.id/16736/  |z Connect to this object online