Efektifitas Pelatihan Kewirausahaan Spiritual Terhadap Motivasi Kewirausahaan Pada Masa Tunggu Pensiunan Pegawai

Manusia yang telah lama bekerja akhirnya harus menerima dirinya untuk melepas jabatan atau pekerjaan yang diamanahkan dan memasuki masa pensiun. Pada awal pensiun bila belum mendapatkan bekal untuk menjalaninya, akan mengalami kebingungan untuk bertindak. Oleh karena itu bekal apapun akan sangat ber...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Rohmadi, Wahyu (Author)
Format: Book
Published: 2007.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoums_16756
042 |a dc 
100 1 0 |a  Rohmadi, Wahyu  |e author 
245 0 0 |a Efektifitas Pelatihan Kewirausahaan Spiritual Terhadap Motivasi Kewirausahaan Pada Masa Tunggu Pensiunan Pegawai  
260 |c 2007. 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/16756/1/Halaman_Depan.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/16756/2/BAB_I.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/16756/4/BAB_III.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/16756/5/BAB_IV.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/16756/6/BAB_V.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/16756/7/DAFTAR_PUSTAKA.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/16756/10/Lampiran.pdf 
520 |a Manusia yang telah lama bekerja akhirnya harus menerima dirinya untuk melepas jabatan atau pekerjaan yang diamanahkan dan memasuki masa pensiun. Pada awal pensiun bila belum mendapatkan bekal untuk menjalaninya, akan mengalami kebingungan untuk bertindak. Oleh karena itu bekal apapun akan sangat berguna untuk para calon pensiunan tersebut, salah satunya adalah dengan pemberian bekal berupa pelatihan kewirausahan spiritual. Pelatihan ini berisi tentang bagaimana seorang calon pensiunan akan menjalani kehidupan setelah tidak bekerja di instansi formal dan memiliki motivasi untuk berwirausaha. Motivasi kewirausahaan merupakan getaran, dorongan keinginan untuk pemenuhan kebutuhan pada manusia, baik dari kebutuhan fisik ataupun psikis, yang faktor dasarnya adalah pemenuhan kebutuhan diri yang harus dipenuhi. Penelitian yang bersifat eksperimental ini bertujuan untuk meneliti efektifitas pelatihan kewirausahaan spiritual terhadap motivasi kewirausahaan. Hipotesa yang diajukan dalam penelitian ini adalah "pelatihan kewiarusahaan spiritual efektif memberikan Motivasi kewirausahaan pada pensiun pegawai". Subjek yang mengikuti pelatihan ini sebanyak 41 orang. Teknik pengambilan sampel dengan metode purposive non random sampling yaitu teknik pengambilan sampel berdasarkan pada karakteristik tertentu yang dipandang mempunyai sangkut paut dengan ciri-ciri atau sifat-sifat populasi yang ditetapkan. Metode pengumpulan data dengan menggunakan skala kewirausahaan yang bertujuan untuk mengetahui motivasi kewirausahaan para subjek pelatihan. Analisis data menggunakan Uji-t. Penghitungan selengkapnya akan menggunakan jasa komputer SPS 2000 edisi Sutrisno Hadi dan Yuni Pamardiningsih, IBM/IN, UGM, Yogyakarta, hak cipta © 2005 dilindungi UU. Hasil analisi data melalui uji-t menunjukkan nilai t sebesar -2, 405 dengan p sebesar 0,018. Hasil ini berarti bahwa ada perbedaan yang signifikan antar sebelum mendapatkan pelatihan kewirausahaan spiritual dengan setelah mendapatkan pelatihan spiritual kewirausahaan. Kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian ini adalah pelatihan kewirausahaan spiritual efektif meningkatkan motivasi kwirausahaan pada masa tunggu pensiunan pegawai. 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a BF Religion and Philosophy 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a PeerReviewed  |2 local 
787 0 |n https://eprints.ums.ac.id/16756/ 
787 0 |n F100020060 
856 \ \ |u https://eprints.ums.ac.id/16756/  |z Connect to this object online