Pengaruh Bentuk Hollow Punch Terhadap Keselindrisan Produk Hasil Bambu"

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh bentuk Hollow punch terhadap keselindrisan bentuk bulat bambu, pada proses pembuatan tusuk sate dengan menggunakan mesin berpenggerak motor listrik ½ HP. Pada penelitian ini bambu yang dipergunakan adalah bambu tali (Gigantochloa apus) pengujian dil...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Sutrisno, Fathoni Yudatama Dwi (Author)
Format: Book
Published: 2012.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!

MARC

LEADER 00000 am a22000003u 4500
001 repoums_17465
042 |a dc 
100 1 0 |a Sutrisno, Fathoni Yudatama Dwi  |e author 
245 0 0 |a Pengaruh Bentuk Hollow Punch Terhadap Keselindrisan Produk Hasil Bambu" 
260 |c 2012. 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/17465/1/02._HALAMAN_DEPAN.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/17465/2/03._BAB_I.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/17465/3/04._BAB_II.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/17465/4/05._BAB_III.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/17465/5/06._BAB_IV.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/17465/6/07._BAB_V.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/17465/7/08._DAFTAR_PUSTAKA.pdf 
500 |a https://eprints.ums.ac.id/17465/8/09._LAMPIRAN.pdf 
520 |a Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh bentuk Hollow punch terhadap keselindrisan bentuk bulat bambu, pada proses pembuatan tusuk sate dengan menggunakan mesin berpenggerak motor listrik ½ HP. Pada penelitian ini bambu yang dipergunakan adalah bambu tali (Gigantochloa apus) pengujian dilakukan dengan cara membandingkan hasil dari percobaan 3 model hollow punch yang berbeda, dengan kriteria pengujian meliputi tingkat keselindrisan, ketepatan ukuran dan efisiensi waktu yang diperlukan. Dari hasil penelitian menunjukan bahwa hasil yang diperoleh dari ketiga model Hollow punch diatas, model Hollow punch no 1 yang tingkat kerusakan paling sedikit karena pada pengujian 40 tusuk sate yang dihasilkan hampir semua bisa terbentuk sempurna dengan rata - rata ukuran diameter yaitu 2,90mm, keselindrisan bentuk bambu dapat tercapai dan waktu proses yang lebih cepat dibandingkan dengan model hollow pucnh 2 dan model hollow puch 3. 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
546 |a en 
690 |a TJ Mechanical engineering and machinery 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n https://eprints.ums.ac.id/17465/ 
787 0 |n D200090106 
856 \ \ |u https://eprints.ums.ac.id/17465/  |z Connect to this object online