Pengaruh Overreaksi Pasar Terhadap Stock Return Perusahaan Otomotif Di Bursa Efek Indonesia

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada over reaksi terhadap harga saham perusahaan otomotif yang ada di Bursa Efek Indonesia yang ditandai dengan portofolio loser mengungguli portofolio winner dan untuk menguji apakah terdapat perbedaan antara average abnormal return antara po...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Asrifah , Isnaini (Author)
Format: Book
Published: 2012.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada over reaksi terhadap harga saham perusahaan otomotif yang ada di Bursa Efek Indonesia yang ditandai dengan portofolio loser mengungguli portofolio winner dan untuk menguji apakah terdapat perbedaan antara average abnormal return antara portofolio loser dan portofolio winner. Berdasarkan hasil penelitian diharapkan dapat menambah wawasan keilmuan di bidang pasar modal sehingga bias meminimalisasi kemungkinan terjadinya kesalahan dalam pengambilan keputusan investasi dan dapat memperoleh imbalan hasil (return) yang memuaskan. Pengujian hipotesis dalam penelitian ini dengan melihat tabel-tabel dan grafik average abnormal return portofolio loser dan portofolio winner serta untuk menguji variabel return saham dan perbandingan average abnormal return dari portofolio loser dan portofolio winner, penghitungan menggunakan rumus Jogiyanto (2009). Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan otomotif yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia mulai Januari 2008 sampai Desember 2010 dengan sampel diambil menggunakan metode purposive sampling. Model analisis yang digunakan adalah Mean Adjusted Model, Market Model, dan Market Adjusted Model. Prosedur pengujian hipotesis statistik adalah independent sample t test. Hasil penelitian dengan melihat tabel-tabel dan grafik-grafik average abnormal return portofolio loser dan winner menunjukkan bahwa dengan menggunakan Mean Adjusted Model, dan Market Model tidak terbukti reaksi berlebihan ditandai dengan portofolio loser memiliki average abnormal return yang mengungguli portofolio winner, sedangkan dengan menggunakan Market Adjusted Model terbukti bahwa reaksi berlebihan ditandai dengan portofolio loser memiliki average abnormal return yang mengungguli portofolio winner. Namun bukti tersebut tidak signifikan, sebab hanya selisih satu kali portofolio loser mengungguli portofolio winner. Analisis independent sample t test menunjukkan bahwa dengan menggunakan ketiga model tidak terdapat perbedaan average abnormal return antara portofolio loser dengan portofolio winner
Item Description:https://eprints.ums.ac.id/17940/1/02._Halaman_Sampul.pdf
https://eprints.ums.ac.id/17940/2/03._BAB_I.pdf
https://eprints.ums.ac.id/17940/5/04._BAB_II.pdf
https://eprints.ums.ac.id/17940/7/05._BAB_III.pdf
https://eprints.ums.ac.id/17940/13/06._BAB_IV.pdf
https://eprints.ums.ac.id/17940/14/07._BAB_V.pdf
https://eprints.ums.ac.id/17940/19/08._Daftar_Pustaka.pdf
https://eprints.ums.ac.id/17940/21/09._Lampiran.pdf