Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi, Pendapatan Asli Daerah dan Dana Alokasi Umum Terhadap Pengalokasian Anggaran Belanja Modal (Studi Pada Pemerintah Kabupaten/Kota Se-Eks Karesidenan Surakarta Tahun Anggaran 2006-2010)

Daerah yang pertumbuhan ekonominya positif mempunyai kemungkinan mendapatkan kenaikan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Pemda dapat berkonsentrasi pada pemberdayaan kekuatan ekonomi lokal dan menciptakan pertumbuhan ekonomi yang dapat meningkatkan PAD. Peningkatan PAD ini akan berdampak terhadap pembang...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Yulianti, Sri (Author)
Format: Book
Published: 2012.
Subjects:
Online Access:Connect to this object online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Daerah yang pertumbuhan ekonominya positif mempunyai kemungkinan mendapatkan kenaikan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Pemda dapat berkonsentrasi pada pemberdayaan kekuatan ekonomi lokal dan menciptakan pertumbuhan ekonomi yang dapat meningkatkan PAD. Peningkatan PAD ini akan berdampak terhadap pembangunan berbagai infrastruktur industri melalui belanja modal. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pertumbuhan ekonomi, PAD, dan DAU terhadap alokasi belanja modal. Penelitian ini termasuk jenis penelitian empiris dengan menggunakan data empiris berupa keuangan daerah yang disertai dengan pengujian hipotesis. Data dalam penelitian ini adalah data sekunder yang berupa data keuangan APBD Kabupaten atau Kota di eks-karesidenan Surakarta tahun anggaran 2006-2010. Teknik analisis data menggunakan analisis regresi ganda melalui uji t. Sebelumnya dilakukan uji asumsi klasik, uji F, dan uji Adjusted R Square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Pertumbuhan ekonomi tidak berpengaruh terhadap alokasi belanja modal Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota se-Eks-Karesidenan Surakarta tahun 2006-2010. Terbukti dari hasil uji t memperoleh nilai thitung sebesar -1,608 ditolak taraf signifikansi 5% (p>0,05) dan H1 ditolak. Artinya pertumbuhan ekonomi tidak berimplikasi pada alokasi belanja modal; 2) Pendapatan Asli Daerah berpengaruh positif dan signifikan terhadap alokasi belanja modal Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota se-Eks-Karesidenan Surakarta tahun 2006-2010. Terbukti dari hasil uji t memperoleh nilai thitung sebesar 4,833 diterima pada taraf signifikansi 5% (p<0,05) dan H2 diterima. Artinya tinggi rendahnya PAD berdampak pada besarnya alokasi belanja modal daerah; 3) Dana Alokasi Umum berpengaruh positif terhadap alokasi belanja modal Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota se-Eks-Karesidenan Surakarta tahun 2006-2010. Terbukti dari hasil uji t memperoleh nilai thitung sebesar 2,373 diterima taraf signifikansi 5% (p<0,05) dan H3 diterima. Artinya semakin tinggi Dana Alokasi Umum, maka semakin tinggi pula alokasi belanja modal.
Item Description:https://eprints.ums.ac.id/18031/1/02.Halaman_Depan.pdf
https://eprints.ums.ac.id/18031/2/03.BAB_1.pdf
https://eprints.ums.ac.id/18031/3/04.BAB_2.pdf
https://eprints.ums.ac.id/18031/4/05.BAB_III.pdf
https://eprints.ums.ac.id/18031/5/Bab_IV.pdf
https://eprints.ums.ac.id/18031/6/Bab_V.pdf
https://eprints.ums.ac.id/18031/7/07.Daftar_Pustaka.pdf
https://eprints.ums.ac.id/18031/8/08._Lampiran.pdf